FITNESS & HEALTH
Wajib Dipenuhi, 4 Nutrisi Seimbang yang Sangat Dibutuhkan Bumil
Mia Vale
Minggu 12 Januari 2025 / 08:03
Jakarta: Nutrisi merupakan tentang mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang agar tubuh mendapatkan gizi yang dibutuhkan. Mereka termasuk karbohidrat, lemak, protein, vitamin, mineral, dan air.
Apalagi saat kamu hamil, nutrisi menjadi lebih penting dari sebelumnya. Bumil membutuhkan lebih banyak nutrisi penting dibandingkan sebelum hamil.
Membuat pilihan makanan sehat setiap hari akan membantu bumil memberikan calon bayi apa yang dibutuhkannya untuk berkembang. Ini juga akan membantu memastikan bumil dan bayi menambah berat badan yang sehat.
Selama menjalani kehamilan, penting untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang serta memberikan semua nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang.
Pasalnya, pola makan bumil dapat memengaruhi kesehatan bayi bahkan kesehatan bayi hingga dewasa. Jika bayi yang sedang tumbuh tidak mendapatkan nutrisi cukup di dalam rahim, hal ini meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan tekanan darah tinggi di masa dewasa.
.jpg)
(Nutrisi penting untuk ibu hamil dan janin meliputi asam folat, zat besi, kalsium, protein, vitamin D, Omega-3, dan serat. Nutrisi ini mendukung perkembangan otak, tulang, dan kesehatan keseluruhan janin. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Saat masa kehamilan, seorang wanita membutuhkan nutrisi lebih dibandingkan sebelum hamil, utamanya pada beberapa nutrisi. Apa saja?
Merupakan vitamin B yang dapat membantu mencegah cacat tabung saraf. Sebelum hamil, seorang wanita membutuhkan 400 mcg (mikrogram) per hari. Sedangkan selama kehamilan dan menyusui, bumil memerlukan 600 mcg per hari dari makanan dan/atau vitamin.
Sulit untuk mendapatkan jumlah ini hanya dari makanan, jadi kemungkinan besar bumil perlu mengonsumsi suplemen yang mengandung asam folat.
Baca juga: Si Paling Lengkap, Ini Kandungan Nutrisi yang Ada pada ASI
Mengutip laman Medline Plus, nutrisi ini penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otak bayi. Selama kehamilan, jumlah darah dalam tubuh bumil meningkat, sehingga membutuhkan lebih banyak zat besi untuk bumil dan bayi yang sedang tumbuh. Dalam sehari, paling tidak harus mendapatkan 27 mg (miligram) zat besi.
Nutrisi ini selama kehamilan dapat mengurangi risiko preeklampsia. Preeklamsia sendiri merupakan kondisi medis serius yang menyebabkan peningkatan tekanan darah secara tiba-tiba. Kalsium juga membangun tulang dan gigi bayi nantinya.
Asupan ini membantu kalsium untuk membangun tulang dan gigi bayi kamu. Semua wanita, hamil atau tidak, harus mendapatkan 600 IU (international unit) vitamin D per hari.
Walaupun mengonsumsi makanan yang bernutrisi itu baik bagi kehamilan, namun menukil laman Alodokter, mengonsumsi suplemen terlalu banyak bisa berbahaya. Misalnya, kadar vitamin A yang sangat tinggi dapat menyebabkan cacat lahir. Ingat, cukup konsumsi suplemen vitamin dan mineral yang direkomendasikan oleh penyedia layanan kesehatan.
Bumil juga membutuhkan lebih banyak protein saat hamil. Sumber protein yang sehat antara lain kacang-kacangan, kacang polong, telur, daging tanpa lemak, makanan laut, serta kacang-kacangan dan biji-bijian tanpa garam.
Mendapatkan cukup cairan adalah masalah nutrisi khusus lainnya selama kehamilan. Saat hamil, tubuh membutuhkan lebih banyak air untuk tetap terhidrasi dan mendukung kehidupan di dalam diri bumil. Jadi penting untuk minum cukup cairan setiap hari.
Berapa banyak kalori yang bumil butuhkan, tergantung pada tujuan penambahan berat badan yang terjadi. Tenaga kesehatan dapat memberi tahu bumil apa tujuan seharusnya berdasarkan hal-hal seperti berat badan kamu sebelum hamil, usia, dan seberapa cepat berat badan bumil bertambah. Rekomendasi umumnya adalah:
- Pada trimester pertama kehamilan, bumil mungkin tidak membutuhkan kalori ekstra
- Pada trimester kedua, biasanya bumil membutuhkan berkisar 340 kalori ekstra
- Pada trimester terakhir, bumil mungkin membutuhkan sekitar 450 kalori ekstra per hari
- Selama minggu-minggu terakhir kehamilan, bumil mungkin tidak memerlukan kalori ekstra
Ingat, tidak semua kalori sama. Kamu harus mengonsumsi makanan sehat yang kaya nutrisi, bukan "kalori kosong" seperti yang terdapat pada minuman ringan, permen, dan makanan penutup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Apalagi saat kamu hamil, nutrisi menjadi lebih penting dari sebelumnya. Bumil membutuhkan lebih banyak nutrisi penting dibandingkan sebelum hamil.
Membuat pilihan makanan sehat setiap hari akan membantu bumil memberikan calon bayi apa yang dibutuhkannya untuk berkembang. Ini juga akan membantu memastikan bumil dan bayi menambah berat badan yang sehat.
Selama menjalani kehamilan, penting untuk mengonsumsi makanan yang sehat dan seimbang serta memberikan semua nutrisi yang dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang.
Pasalnya, pola makan bumil dapat memengaruhi kesehatan bayi bahkan kesehatan bayi hingga dewasa. Jika bayi yang sedang tumbuh tidak mendapatkan nutrisi cukup di dalam rahim, hal ini meningkatkan risiko penyakit jantung, diabetes, dan tekanan darah tinggi di masa dewasa.
Kebutuhan nutrisi khusus saat hamil
.jpg)
(Nutrisi penting untuk ibu hamil dan janin meliputi asam folat, zat besi, kalsium, protein, vitamin D, Omega-3, dan serat. Nutrisi ini mendukung perkembangan otak, tulang, dan kesehatan keseluruhan janin. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Saat masa kehamilan, seorang wanita membutuhkan nutrisi lebih dibandingkan sebelum hamil, utamanya pada beberapa nutrisi. Apa saja?
1. Asam folat
Merupakan vitamin B yang dapat membantu mencegah cacat tabung saraf. Sebelum hamil, seorang wanita membutuhkan 400 mcg (mikrogram) per hari. Sedangkan selama kehamilan dan menyusui, bumil memerlukan 600 mcg per hari dari makanan dan/atau vitamin.
Sulit untuk mendapatkan jumlah ini hanya dari makanan, jadi kemungkinan besar bumil perlu mengonsumsi suplemen yang mengandung asam folat.
Baca juga: Si Paling Lengkap, Ini Kandungan Nutrisi yang Ada pada ASI
2. Zat besi
Mengutip laman Medline Plus, nutrisi ini penting untuk pertumbuhan dan perkembangan otak bayi. Selama kehamilan, jumlah darah dalam tubuh bumil meningkat, sehingga membutuhkan lebih banyak zat besi untuk bumil dan bayi yang sedang tumbuh. Dalam sehari, paling tidak harus mendapatkan 27 mg (miligram) zat besi.
3. Kalsium
Nutrisi ini selama kehamilan dapat mengurangi risiko preeklampsia. Preeklamsia sendiri merupakan kondisi medis serius yang menyebabkan peningkatan tekanan darah secara tiba-tiba. Kalsium juga membangun tulang dan gigi bayi nantinya.
4. Vitamin D
Asupan ini membantu kalsium untuk membangun tulang dan gigi bayi kamu. Semua wanita, hamil atau tidak, harus mendapatkan 600 IU (international unit) vitamin D per hari.
Nutrisi lainnya yang dibutuhkan
Walaupun mengonsumsi makanan yang bernutrisi itu baik bagi kehamilan, namun menukil laman Alodokter, mengonsumsi suplemen terlalu banyak bisa berbahaya. Misalnya, kadar vitamin A yang sangat tinggi dapat menyebabkan cacat lahir. Ingat, cukup konsumsi suplemen vitamin dan mineral yang direkomendasikan oleh penyedia layanan kesehatan.
Bumil juga membutuhkan lebih banyak protein saat hamil. Sumber protein yang sehat antara lain kacang-kacangan, kacang polong, telur, daging tanpa lemak, makanan laut, serta kacang-kacangan dan biji-bijian tanpa garam.
Mendapatkan cukup cairan adalah masalah nutrisi khusus lainnya selama kehamilan. Saat hamil, tubuh membutuhkan lebih banyak air untuk tetap terhidrasi dan mendukung kehidupan di dalam diri bumil. Jadi penting untuk minum cukup cairan setiap hari.
Kebutuhan kalori saat hamil
Berapa banyak kalori yang bumil butuhkan, tergantung pada tujuan penambahan berat badan yang terjadi. Tenaga kesehatan dapat memberi tahu bumil apa tujuan seharusnya berdasarkan hal-hal seperti berat badan kamu sebelum hamil, usia, dan seberapa cepat berat badan bumil bertambah. Rekomendasi umumnya adalah:
- Pada trimester pertama kehamilan, bumil mungkin tidak membutuhkan kalori ekstra
- Pada trimester kedua, biasanya bumil membutuhkan berkisar 340 kalori ekstra
- Pada trimester terakhir, bumil mungkin membutuhkan sekitar 450 kalori ekstra per hari
- Selama minggu-minggu terakhir kehamilan, bumil mungkin tidak memerlukan kalori ekstra
Ingat, tidak semua kalori sama. Kamu harus mengonsumsi makanan sehat yang kaya nutrisi, bukan "kalori kosong" seperti yang terdapat pada minuman ringan, permen, dan makanan penutup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)