FITNESS & HEALTH
Mengenal Star Syndrome: Gejala, Ciri-ciri, dan Cara Mengatasinya
Putri Purnama Sari
Senin 12 Desember 2022 / 17:48
Jakarta: Kehadiran media sosial membuat siapa pun memiliki hasrat untuk menjadi populer. Umumnya, orang ini akan melakukan hal apa pun di media sosial maupun di publik agar mendapat banyak perhatian dan menjadi terkenal. Padahal, sifat ini bisa menjadi salah satu ciri-ciri star syndrome.
Star syndrome adalah kondisi ketika seseorang merasa dirinya sempurna, mengagumkan, dan terkenal. Padahal kenyataannya tidak. Dikutip dari laman Halodoc, secara medis kondisi seperti ini dikenal dengan sebutan gangguan kepribadian narsistik.
Star syndrome biasanya cenderung terjadi kepada orang–orang yang mendadak viral atau pada kalangan orang kaya baru atau kaya dengan cara yang sangat mendadak sehingga kehilangan atas kesadaran diri mereka sendiri. Namun, jika syndrome ini dibiarkan dapat menimbulkan efek jangka panjang yang dapat merugikan kesehatan mental penderitanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UWA)
Star syndrome adalah kondisi ketika seseorang merasa dirinya sempurna, mengagumkan, dan terkenal. Padahal kenyataannya tidak. Dikutip dari laman Halodoc, secara medis kondisi seperti ini dikenal dengan sebutan gangguan kepribadian narsistik.
Star syndrome biasanya cenderung terjadi kepada orang–orang yang mendadak viral atau pada kalangan orang kaya baru atau kaya dengan cara yang sangat mendadak sehingga kehilangan atas kesadaran diri mereka sendiri. Namun, jika syndrome ini dibiarkan dapat menimbulkan efek jangka panjang yang dapat merugikan kesehatan mental penderitanya.
Ciri-ciri seseorang terkena star syndrome:
- Memiliki rasa mementingkan diri sendiri secara berlebihan;
- Membutuhkan kekaguman dan pujian setiap melakukan apapun;
- Mengharapkan perlakuan khusus, karena bangga dengan apa yang dicapai;
- Melebih-lebihkan prestasi dan bakat;
- Terlalu sibuk dengan fantasi tentang kesuksesan, keindahan, dan kekuatan;
- Mendominasi pembicaraan dengan tema kelas tinggi;
- Meremehkan atau memandang rendah orang yang dianggap tidak selevel;
- Mempercayai bahwa orang lain iri dengan kesuksesan yang didapat;
- Berperilaku arogan atau sombong; dan
- Berusaha melakukan berbagai hal untuk menarik perhatian orang banyak.

Cara Mengatasi Star Syndrome:
1. Selalu meyakini bahwa ketenaran dan kepopularitasan bukalah hal yang kekal
Bisa saja semua kesenangan atas ketenaran yang membuat diri merasa di atas angin dapat jatuh begitu saja. Kehebatan yang luar biasa hanya dimiliki oleh Tuhan, jangan terlena akan kepopularitasan dan pujaan banyak orang.2. Harus memiliki mental baja
Komentar dan kritik itu adalah hal yang wajar, setiap orang pasti mendapatkan dan membutuhkan itu semua agar kehidupannya dapat berkembang. Public figure bukan hanya sekedar terkenal dan menghasilkan banyak uang, tapi harus memiliki mental dan prestasi agar dapat dicontoh bagi banyak orang.3. Perbanyak mencari pengetahuan tentang kehidupan sosial
Mungkin sekarang kamu sedang mempunyai karier dan kehidupan yang mudah serta menyenangkan. Tetapi lihatlah sekelilingmu, masih banyak orang yang membutuhkan uluran tangan. Orang hebat bukan berarti menjadi sombong, melainkan orang hebat adalah orang yang memiliki kerendahan hati.Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UWA)