FITNESS & HEALTH

Bukan Hanya Lansia, Kelompok Ini Juga Punya Risiko Tinggi Meninggal Akibat Covid-19

Cindy
Rabu 23 Februari 2022 / 18:34
Jakarta: Kasus kematian akibat covid-19 di Indonesia sudah mencapai 147 ribu pada Rabu, 23 Februari 2022. Secara global kasus kematian akibat virus ini sudah lebih dari 5,8 juta. 

Kematian akibat covid-19 tidak memandang kelompok usia dan bisa terjadi kepada siapa saja. Namun, ahli mengungkapkan ada empat kelompok paling berisiko meninggal akibat terinfeksi virus korona. 

Direktur Pusat Penelitian dan Kebijakan Penyakit Menular di University of Minnesota, dr Michael Osterholm, mengungkapkan empat kelompok paling berisiko meninggal, antara lain:

1. Kelompok lanjut usia

Pasien covid-19 berusia di atas 65 tahun termasuk kelompok paling berisiko mengalami penyakit parah, rawat inap, hingga kematian akibat covid-19. Berdasarkan data Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC), lebih dari 81 persen kematian covid-19 dialami kelompok lanjut usia. 

Hal ini dikarenakan sistem kekebalan tubuh yang mulai melemah seiring bertambahnya usia. Sehingga, kelompok ini menjadi prioritas vaksinasi covid-19. 

Baca: Kemenkes Pantau Penularan Omicron untuk Tekan Transmisi Lokal

2. Kelompok komorbid

Orang dengan penyakit penyerta atau komorbid memiliki risiko kematian lebih tinggi jika terinfeksi covid-19. Ini disebabkan sistem kekebalan tubuh yang sudah melawan penyakit lain yang dideritanya. 

Sejumlah penyakit komorbid, seperti demensia, diabetes, kelainan imun, obesitas, stroke, penyakit ginjal kronis, penyakit hati kronis, penyakit paru-paru kronis, dan penyakit jantung. 

3. Pasien transplantasi organ

Pasien transplantasi organ menjadi kelompok rentan mengalami keparahan penyakit akibat infeksi covid-19. Dokter Osterholm mengatakan penerima transplantasi organ harus makan obat demi mencegah sistem kekebalan menolak organ yang ditransplantasikan. 

Efek samping penggunaan obat tersebut ialah menurunkan sistem kekebalan, hingga membuatnya kurang mampu melawan virus. CDC bahkan merekomendasikan orang-orang yang mengalami gangguan kekebalan, seperti penerima transplantasi untuk mendapat suntikan vaksin dosis keempat. 

4. Penderita kanker

Pasien kanker yang tengah menjalani pengobatan kemoterapi dapat mengurangi sel-sel sistem kekebalan yang sehat. Serta melemahkan kemampuan tubuh untuk melawan penyakit ringan. 

Untuk itu, orang yang berada di sekitar pasien kanker harus melakukan tindakan pencegahan dan menghindari penyebaran virus. Penderita kanker disarankan mendapat vaksinasi dosis ketiga.  

Baca: 5 Provinsi di Jawa Sumbang Kasus Covid-19 Harian Terbanyak

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(CIN)

MOST SEARCH