FITNESS & HEALTH
Apakah D3 Terbukti Dapat Menurunkan Berat Badan? Ini Jawabannya
Aulia Putriningtias
Selasa 11 Februari 2025 / 12:01
Jakarta: Telah beredar di media sosial anggapan vitamin D3 dapat menurunkan berat badan. Tak sedikit netizen yang mempertanyakan kebenaran dari pernyataan ini.
Vitamin D3 sendiri sejatinya perlu dikonsumsi oleh orang-orang yang tidak mendapatkan cukup asupan vitamin D. Hal ini seperti penderita lupus, orang yang banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan, atau penderita gangguan saluran cerna.
Namun, apakah vitamin D3 dapat benar-benar menurunkan berat badan? Menurut Dokter spesialis gizi dr. Johanes C Chandrawinata, SpGK mengatakan bahwa memang ada suatu penelitian yang menyatakan adanya penurunan berat badan setelah konsumsi vitamin D.
Sebuah penelitian pada 218 pengidap obesitas dan overweight selama 1 tahun dan semuanya menjalani diet defisit kalori dan olahraga. Setengah dari peserta tersebut diberikan suplemen vitamin D, sementara sisanya diberikan plasebo.
Hasil dari penelitian tersebut adalah mereka yang diberikan suplemen vitamin D mengalami penurunan berat badan dengan rata-rata 3,2 kilogram. Hal ini lebih banyak dibandingkan peserta yang diberikan plasebo.
Baca juga: Ini 3 Cara Mendapatkan Vitamin D Alami untuk Tubuh
"Vitamin D dapat meningkatkan kadar serotonin yang berperan menurunkan nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang, menurunkan berat badan, dan menurunkan asupan kalori," kata dr. Johanes, dikutip dalam Detik, Selasa 11 Februari 2025.
Dr. Johanes mengatakan bahwa kadar vitamin D dalam darah yang lebih tinggi dihubungkan dengan meningkatnya kadar testosteron. Hal ini tentu memicu penurunan berat badan.
Jadi, kebenaran vitamin D3 dalam menurunkan berat badan bukan sebuah kebohongan. Namun, dr. Johanes lebih menekankan bahwa cukup vitamin D, akan membawa penurunan berat badan karena kadar testosteron yang meningkat dari vitamin tersebut.
Menurut dr. Johanes, sebaiknya mengonsumsi vitamin D maksimal 5.000 IU per hari. Pasalnya, dosis yang terlalu tinggi justru bisa memberikan efek samping pada tubuh.
Ia juga menambahkan untuk menurunkan berat badan, tidak hanya terfokus terhadap pemenuhan vitamin D saja. Namun, juga pemenuhan pola hidup sehat; mulai dari makan bernutrisi, berolahraga, dan tidur cukup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Vitamin D3 sendiri sejatinya perlu dikonsumsi oleh orang-orang yang tidak mendapatkan cukup asupan vitamin D. Hal ini seperti penderita lupus, orang yang banyak menghabiskan waktu di dalam ruangan, atau penderita gangguan saluran cerna.
Namun, apakah vitamin D3 dapat benar-benar menurunkan berat badan? Menurut Dokter spesialis gizi dr. Johanes C Chandrawinata, SpGK mengatakan bahwa memang ada suatu penelitian yang menyatakan adanya penurunan berat badan setelah konsumsi vitamin D.
Sebuah penelitian pada 218 pengidap obesitas dan overweight selama 1 tahun dan semuanya menjalani diet defisit kalori dan olahraga. Setengah dari peserta tersebut diberikan suplemen vitamin D, sementara sisanya diberikan plasebo.
Hasil dari penelitian tersebut adalah mereka yang diberikan suplemen vitamin D mengalami penurunan berat badan dengan rata-rata 3,2 kilogram. Hal ini lebih banyak dibandingkan peserta yang diberikan plasebo.
Baca juga: Ini 3 Cara Mendapatkan Vitamin D Alami untuk Tubuh
"Vitamin D dapat meningkatkan kadar serotonin yang berperan menurunkan nafsu makan dan meningkatkan rasa kenyang, menurunkan berat badan, dan menurunkan asupan kalori," kata dr. Johanes, dikutip dalam Detik, Selasa 11 Februari 2025.
Dr. Johanes mengatakan bahwa kadar vitamin D dalam darah yang lebih tinggi dihubungkan dengan meningkatnya kadar testosteron. Hal ini tentu memicu penurunan berat badan.
Jadi, kebenaran vitamin D3 dalam menurunkan berat badan bukan sebuah kebohongan. Namun, dr. Johanes lebih menekankan bahwa cukup vitamin D, akan membawa penurunan berat badan karena kadar testosteron yang meningkat dari vitamin tersebut.
Menurut dr. Johanes, sebaiknya mengonsumsi vitamin D maksimal 5.000 IU per hari. Pasalnya, dosis yang terlalu tinggi justru bisa memberikan efek samping pada tubuh.
Ia juga menambahkan untuk menurunkan berat badan, tidak hanya terfokus terhadap pemenuhan vitamin D saja. Namun, juga pemenuhan pola hidup sehat; mulai dari makan bernutrisi, berolahraga, dan tidur cukup.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)