Manfaat Buah Zuriat untuk Kesehatan dan Cara Mengkonsumsi

Jakarta: Pernah mendengar manfaat buah zuriat? Buah zuriat mungkin masih terdengar asing bagi sebagian orang.

Buah zuriat berasal dari kawasan Afrika Utara dan banyak tumbuh di Mesir, Arab Saudi, dan Yaman. 

Sedangkan di Indonesia, buah zuriat juga dikenal sebagai buah keturunan karena digunakan sebagai terapi kesuburan oleh pasangan suami-istri yang sedang berjuang mendapat anak atau momongan.

Apa itu Buah Zuriat?

Dikutip dalam laman Gramedia, buah zuriat diklasifikasikan sebagai hyphaene thebaica, yaitu buah yang bisa dimakan yang tumbuh di pohon palem ramping yang tingginya bisa mencapai lima belas meter dan termasuk ke dalam keluarga arecaceae. 

Buah zuriat berbentuk seperti buah kelapa, berbentuk bulat sampai lonjong, berwarna kuning kecoklatan dengan rasa manis seperti roti jahe.  

Buah zuriat bisa tumbuh dengan subur di iklim yang umumnya panas dan juga kering, buah ini akan tumbuh di sepanjang saluran air dan juga lubang air. Buah zuriat banyak digunakan sebagai bahan tambahan kuliner dan pengobatan.
 

Baca: [Cek Fakta] Mengonsumsi Buah Zuriat Diklaim Meningkatkan Peluang Kehamilan? Cek Dulu Faktanya

 

Manfaat Buah Zuriat untuk Kesehatan

1. Mencegah Diabetes

Buah zuriat diyakini dapat menstabilkan kadar gula darah dan mencegah diabetes, karena kadar indeks glikemik buah zuriat cukup kecil sehingga aman untuk gula darah.

2. Menjaga Kesehatan Ginjal

Buah zuriat memiliki kandungan mineral fosfor dan kalium yang cukup tinggi. Di dalam tubuh, dua mineral ini berperan penting dalam membantu ginjal dalam menyaring air. Selain itu, buah zuriat juga diduga mampu mencegah pembentukan batu ginjal atau masalah lain pada sistem urin.

3. Membantu Melancarkan Sistem Pencernaan

Buah zuriat memiliki sebanyak 22 persen kandungan gizi yang berasal dari serat. Kadar serat buah zuriat cukup tinggi sehingga baik untuk sistem pencernaan. Konsumsi buah zuriat secara rutin bisa untuk menyembuhkan sembelit.

Manfaat Buah Zuriat untuk Kesuburan?

Dikutip dalam laman alodokter.com, belum ada penelitian yang menyatakan bahwa buah zuriat efektif untuk meningkatkan kesuburan dan memperbesar peluang kehamilan. Namun, buah zuriat mengandung antioksidan tinggi yang dapat mencegah bahaya stres oksidatif.

Stres oksidatif terjadi dapat mempengaruhi kualitas sperma, proses pematangan sel telur, proses pembuahan, perkembangan embrio, hingga kehamilan. Makanan yang mengandung antioksidan dapat meregenerasi sel-sel tubuh, termasuk yang ada di dalam sistem reproduksi. Sehingga secara tidak langsung memperbesar peluang kehamilan.

Cara Mengkonsumsi Buah Zuriat

-Dimakan Secara Langsung

Cara mengkonsumsi buah zuriat ini adalah memakannya saat mentah, pasalnya semakin matang buah zuriat akan semakin sulit dikonsumsi. Buah zuriat yang telah matang lebih cocok dijadikan sebagai campuran masakan.

-Dihaluskan

Mengkonsumsi buah zuriat juga dapat dilakukan dengan cara dihaluskan hingga menjadi serbuk. Serbuk ini bisa dicampur bersama minuman, seperti susu dan teh, atau bisa mencampurnya dengan adonan kue.

-Direbus Buahnya

Potong dua buah zuriat menjadi bagian kecil (baik kulit dan isinya). Kemudian, rebus hingga warna air berubah seperti teh atau kecoklatan. Buah zuriat yang telah direbus tersebut bisa digunakan dua hingga tiga kali rebusan atau selama air rebusan masih berwarna coklat saat digunakan.

-Direbus Kulit dan Bijinya

Buah zuriat juga bisa dikonsumsi bersama kulitnya. Caranya, kupas dua buah zuriat, ambil kulit dan bijinya saja, lalu rebus bersamaan, kurang lebih 15 menit hingga air berubah warna, diamkan selama enam jam. Lalu, blender kulit buah zuriat saja tanpa bijinya dengan air rebusan tadi.

(Dewi Larasati)

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(WAN)

• Buah
• Tips Kesehatan
• kesehatan