FITNESS & HEALTH

Mengenal Kanker Kelenjar Getah Bening yang Pernah Diidap CEO GE Indonesia Handry Satriago

Putri Purnama Sari
Minggu 17 September 2023 / 11:46
Jakarta: CEO General Electric (GE) Indonesia, Handry Satriago meninggal dunia pada Sabtu 16 September 2023 pukul 07.50 WIB. Handry meninggal di usia 54 tahun usai dirinya menderita kanker kelenjar getah bening pada tulang belakangnya.

Handry diketahui mengidap kanker kelenjar getah bening sejak usia 18 tahun. Ia merupakan tokoh inspiratif yang mendulang kesuksesan di tengah kondisinya yang mengandalkan kursi roda.

Lantas apa sih kanker kelenjar getah bening itu, apa ciri-ciri dan gejalanya? Berikut ini, Medcom.id akan merangkum informasi mengenai kanker kelenjar getah bening.

Kanker Kelenjar Getah Bening

Kanker kelenjar getah bening merupakan salah satu jenis kanker yang cukup sering terjadi di Indonesia. Kanker getah bening atau limfoma merupakan kanker yang dapat menyerang sistem limfatik, yaitu bagian dari sistem kekebalan tubuh yang berfungsi untuk melawan infeksi. 

Limfoma dapat memengaruhi bagian mana pun dari sistem limfatik, termasuk kelenjar getah bening, amandel, limpa, kelenjar timus, usus, hingga sumsum tulang.

Penyebab Kanker Getah Bening

Dilansir dari alodokter, penyebab kanker getah bening muncul adalah ketika jumlah sel limfosit di kelenjar getah bening bertambah dengan cepat dan ganas. Hal ini lah yang membuat jumlah sel getah bening terlalu banyak sehingga menyebabkan kelenjar getah bening membengkak.
 
Baca juga: Handry Satriago, CEO General Electric Indonesia Meninggal usai Belasan Tahun Lawan Kanker

Gejala Kanker Getah Bening

Gejala utama kanker getah bening adalah munculnya benjolan di beberapa bagian tubuh seperti leher, ketiak, atau lipatan paha. Selain itu terdapat pula gejala lainnya seperti penurunan berat badan, penurunan nafsu makan, sering demam, mudah lelah, sesak napas, nyeri dada, gatal-gatal, perut terasa sakit atau membesar, dan keringat dingin setiap malam hari.

Apabila kamu sudah memiliki gejala seperti di atas, cobalah untuk segera periksakan diri ke dokter. Dengan begitu, langkah penanganan dapat segera dilakukan sesuai dengan jenis dan penyebab kanker yang diderita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(SUR)

MOST SEARCH