Yuk, Coba 6 Trik yang Bisa Dilakukan untuk Mengelola Stres

Jakarta: Stres merupakan reaksi tubuh terhadap situasi berbahaya, apakah itu nyata atau dirasakan. Saat merasa terancam, reaksi kimia terjadi di tubuh yang memungkinkan kamu bertindak dengan cara mencegah cedera. Reaksi ini dikenal sebagai "fight-or-flight" atau respons stres. Selama respons stres, detak jantung meningkat, pernapasan pun menjadi lebih cepat. Bahkan, otot juga mengencang dan tekanan darah meningkat.

Bila mengalami hal tersebut, tentu seseorang akan mengalami kewalahan, walau sesekali. Alhasil, urusan pekerjaan, keluarga, dan lainnya bisa membuat stres. 

Meski demikian, kita tetap harus menyisihkan waktu untuk bersantai lho! Karena kalau tidak, kesehatan mental dan fisik kita dapat terganggu. Melansir dari WebMD, berikut beberapa cara untuk membuatnya lebih mudah, seperti:
 

Olahraga

Bila dilakukan secara teratur, berolahraga merupakan cara terbaik untuk merilekskan tubuh dan pikiran. Juga, dapat meningkatkan mood. Lantas, berapa kali harus melakukannya untuk membuahkan hasil? Dalam seminggu, lakukan hingga 2 jam 30 menit untuk olahraga intensitas sedang, seperti jalan cepat. Atau 75 menit olahraga yang lebih berat seperti berenang, jogging, atau olahraga lainnya. Ingat, apa pun olahraganya, lakukanlah! Hal itu lebih baik daripada tidak sama sekali.
 

Rilekskan otot 

Saat stres, otot menjadi tegang. Kamu dapat membantu melonggarkannya sendiri dan menyegarkan tubuh dengan melakukan peregangan, menikmati pijatan, mandi air hangat, atau tidur nyenyak.


(Mendengarkan musik favorit juga bisa menjadi cara untuk menghilangkan stres. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Istirahatlah

Kamu perlu merencanakan waktu senggang yang nyata untuk memberikan waktu istirahat bagi pikiran dan menhindari stres. Hal-hal tenang yang dapat dilakukan seperti meditasi, yoga, Tai Chi, berdoa, mendengarkan musik favorit atau menghabiskan waktu di alam.
 

Luangkan waktu untuk hobi

Sisihkan waktu untuk hal-hal yang kamu sukai. Cobalah untuk melakukan sesuatu setiap hari yang membuat kamu merasa baik. Tidak perlu banyak waktu, 15 hingga 20 menit sudah cukup. Hobi bersantai meliputi hal-hal seperti membaca, merajut, melakukan proyek seni, menonton film, atau bermain kartu dan permainan papan. 


(Buatlah catatan mengenai apa saja yang membuatmu stres, lalu temukan solusinya. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
 

Bicarakan masalah yang ada

Jika ada hal-hal yang mengganggu pikiran, membicarakannya dapat membantu menurunkan stres. Kamu dapat berbicara dengan anggota keluarga, teman, pasangan, dokter, atau terapis. Juga dapat berbicara dengan diri sendiri. Ini disebut self-talk dan kita semua melakukannya. Tetapi agar self-talk membantu mengurangi stres, kamu perlu memastikan itu positif dan tidak negatif. Jadi, dengarkan baik-baik apa yang kamu pikirkan atau katakan saat alami stres. 

Jika awalnya memberi diri sendiri pesan negatif, ubahlah menjadi pesan positif. Misal, jangan katakan pada diri sendiri "Saya tidak bisa melakukan ini." Sebagai gantinya, katakan, "Saya bisa melakukan ini," atau "Saya akan melakukan yang terbaik semampu saya."
 

Hilangkan pemicu stres

Cari tahu apa penyebab stres terbesar dalam hidup. Apakah itu pekerjaan, perjalanan, atau tugas sekolah? Jika  dapat mengidentifikasi apa itu, lihat apakah kamu dapat menghilangkannya, atau paling tidak menguranginya. Jika tidak dapat mengidentifikasi penyebab utama stres, cobalah membuat jurnal stres. Catat kapan kamu menjadi paling cemas dan lihat apakah  dapat menentukan polanya, kemudian temukan cara untuk menghilangkan atau mengurangi pemicu tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

(yyy)

• Tips Kesehatan
• stres
• kecemasan
• kesehatan mental