FITNESS & HEALTH
Kandungan Nutrisi dan Manfaat Ikan Gabus untuk Kesehatan
Medcom
Selasa 27 Juni 2023 / 19:56
Jakarta: Ikan gabus adalah salah satu jenis ikan air tawar yang banyak ditemukan di Indonesia. Ikan ini memiliki bentuk kepala yang mirip dengan ular, tubuh yang memanjang, dan warna yang gelap.
Meskipun tampak menyeramkan, ikan gabus ternyata memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan tubuh lho!
Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI), 100 gram ikan gabus segar mengandung kalori 80 kkal, protein 16,2 gr, kalsium 170 mg, fosfor 139 mg dan lainnya.
Salah satu nutrisi yang paling menonjol dari ikan gabus adalah albumin, yaitu protein yang terdapat dalam plasma darah. Albumin berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan dalam darah dan membawa berbagai zat penting ke seluruh tubuh, seperti hormon, vitamin, dan enzim.
Albumin juga sangat bermanfaat untuk proses penyembuhan luka. Sebuah penelitian dari Universitas Hasanuddin Makassar menunjukkan bahwa pemberian kapsul konsentrat ikan gabus selama 14 hari dapat mempercepat penyembuhan luka pada pasien pasca-operasi.
(Gabus pucung yang menjadi salah satu kuliner khas Betawi. Foto: Dok. Instagram Teras Mpok-Patio/Garden/@teras_mpok)
Selain albumin, ikan gabus juga kaya akan asam amino esensial, yaitu asam amino yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus diperoleh dari makanan. Asam amino esensial memiliki peran penting dalam sintesis protein, pertumbuhan otot, fungsi imun, dan metabolisme energi.
Beberapa asam amino esensial yang terdapat dalam ikan gabus adalah arginin, leusin, lisin, metionin, fenilalanin, valin, isoleusin, treonin, dan histidin. Arginin dan leusin diketahui dapat membantu meningkatkan fungsi sel beta pankreas yang bertanggung jawab untuk menghasilkan insulin.
Insulin adalah hormon yang mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Oleh karena itu, ikan gabus dapat bermanfaat untuk mengobati diabetes.
Selain itu, ikan gabus juga mengandung asam lemak Omega-3, yaitu asam lemak tak jenuh yang memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan. Asam lemak Omega-3 dapat membantu mencegah dan mengatasi berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, hipertensi, kolesterol tinggi, depresi, Alzheimer, dan kanker.
Dengan demikian, ikan gabus merupakan sumber protein hewani yang sangat baik untuk dikonsumsi secara rutin. Ikan ini dapat dimasak dengan berbagai cara sesuai selera kalian. Namun sebaiknya hindari cara memasak yang menggunakan minyak berlebih atau bumbu pedas agar tidak mengurangi manfaatnya.
Fauzi Pratama Ramadhan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Meskipun tampak menyeramkan, ikan gabus ternyata memiliki kandungan nutrisi yang sangat baik untuk kesehatan tubuh lho!
Menurut Data Komposisi Pangan Indonesia (DKPI), 100 gram ikan gabus segar mengandung kalori 80 kkal, protein 16,2 gr, kalsium 170 mg, fosfor 139 mg dan lainnya.
Salah satu nutrisi yang paling menonjol dari ikan gabus adalah albumin, yaitu protein yang terdapat dalam plasma darah. Albumin berfungsi untuk menjaga keseimbangan cairan dalam darah dan membawa berbagai zat penting ke seluruh tubuh, seperti hormon, vitamin, dan enzim.
Albumin juga sangat bermanfaat untuk proses penyembuhan luka. Sebuah penelitian dari Universitas Hasanuddin Makassar menunjukkan bahwa pemberian kapsul konsentrat ikan gabus selama 14 hari dapat mempercepat penyembuhan luka pada pasien pasca-operasi.
Gabus pucung
(Gabus pucung yang menjadi salah satu kuliner khas Betawi. Foto: Dok. Instagram Teras Mpok-Patio/Garden/@teras_mpok)
Selain albumin, ikan gabus juga kaya akan asam amino esensial, yaitu asam amino yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dan harus diperoleh dari makanan. Asam amino esensial memiliki peran penting dalam sintesis protein, pertumbuhan otot, fungsi imun, dan metabolisme energi.
Beberapa asam amino esensial yang terdapat dalam ikan gabus adalah arginin, leusin, lisin, metionin, fenilalanin, valin, isoleusin, treonin, dan histidin. Arginin dan leusin diketahui dapat membantu meningkatkan fungsi sel beta pankreas yang bertanggung jawab untuk menghasilkan insulin.
Insulin adalah hormon yang mengatur kadar gula darah dalam tubuh. Oleh karena itu, ikan gabus dapat bermanfaat untuk mengobati diabetes.
Selain itu, ikan gabus juga mengandung asam lemak Omega-3, yaitu asam lemak tak jenuh yang memiliki efek anti-inflamasi dan antioksidan. Asam lemak Omega-3 dapat membantu mencegah dan mengatasi berbagai penyakit kronis, seperti penyakit jantung, stroke, hipertensi, kolesterol tinggi, depresi, Alzheimer, dan kanker.
Dengan demikian, ikan gabus merupakan sumber protein hewani yang sangat baik untuk dikonsumsi secara rutin. Ikan ini dapat dimasak dengan berbagai cara sesuai selera kalian. Namun sebaiknya hindari cara memasak yang menggunakan minyak berlebih atau bumbu pedas agar tidak mengurangi manfaatnya.
Fauzi Pratama Ramadhan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)