FITNESS & HEALTH

Bagaimana Kopi Memengaruhi Diabetes? Ini Jawaban Ahli

Aulia Putriningtias
Senin 08 Juli 2024 / 14:12
Jakarta: Kopi memang menjadi salah satu minuman yang dinikmati oleh banyak orang. Namun, pengidap diabetes tipe 2 tidak boleh sembarangan mengonsumsi sesuatu, termasuk kopi.

Kopi mengandung banyak zat kimia, termasuk kafein dan polifenol, yang memengaruhi tubuh kita secara berbeda. Polifenol adalah molekul yang meningkatkan sifat antioksidan.

Antioksidan diketahui dapat melawan radikal bebas yang merupakan hasil dari stres oksidatif dalam tubuh. Radikal bebas ini dapat membuat siapa pun berisiko terkena penyakit kronis seperti diabetes tipe-2, penyakit jantung, dan kanker.

Kopi kaya akan antioksidan yang dapat membantu melawan peradangan dan stres oksidatif. Keduanya terkait dengan diabetes dan komplikasinya.

Selain itu, antioksidan juga berperan besar dalam menjaga kesehatan jantung. Orang dengan diabetes lebih rentan terkena penyakit jantung dan stroke dan mengonsumsi makanan kaya antioksidan dapat membantu mengurangi risiko tersebut.
 

Apakah pengidap diabetes tipe 2 bisa minum kopi?



(Pada orang yang terlanjur mengalami diabetes, memang konsumsi kopi tidak bisa sembarangan. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)

Kopi tawar tidak menyebabkan lonjakan gula darah atau kadar glukosa darah, menurut ahli gizi Avni Kaul dalam Healthshots. Hal ini menjadikan kopi sebagai anugerah bagi penderita diabetes yang gemar minum kopi hitam. 

Menurut penelitian dari American Diabetes Association, kafein dalam kopi dapat menghambat sensitivitas insulin. Hal ini tidak menjadikannya pilihan ideal bagi penderita diabetes.

Meski demikian, kopi mengandung senyawa bioaktif tertentu seperti asam klorogenat, polifenol, kromium, atau magnesium. Ini dapat meningkatkan metabolisme glukosa dan sensitivitas insulin dengan mengimbangi efek kafein.

Manfaat kopi dapat hilang jika dikonsumsi dengan gula dalam jumlah banyak, sirup beraroma, atau produk susu berlemak penuh. Zat tambahan ini dapat meningkatkan asupan kalori dan berdampak negatif pada kontrol gula darah. 

"Penting bagi penderita diabetes untuk memantau respons mereka terhadap kopi dan menghindari zat tambahan yang mengandung kopi," papar Khaul.

Jadi, pengidap diabetes tetap bisa mengonsumsi kopi tanpa tambahan gula dan susu atau pemanis lainnya. Minumlah secukupnya, sekitar satu hingga dua cangkir saja.

Namun, akan lebih baik jika kamu berkonsultasi kepada dokter ahli. Hal ini dikarenakan setiap pengidap diabetes memiliki cara masing-masing dalam melakukan diet gula, salah satunya perihal konsumsi kopi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(TIN)

MOST SEARCH