Cara Tepat Menghentikan Pendarahan pada Luka, Jangan Panik!

Jakarta: Pendarahan terjadi ketika kulit atau jaringan tubuh terluka. Meski pendarahan pada luka yang masih tergolong ringan dapat berhenti dengan sendirinya, penanganan yang tepat tetap sangat dibutuhkan.
 
Penangan ini bukan hanya untuk menghentikan pendarahan, tetapi juga untuk mencegah infeksi, mempercepat penyembuhan, hingga mengurangi risiko komplikasi. Untuk itu, kamu perlu tahu langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk menghentikan pendarahan pada luka.
 

Cara Menghentikan Pendarahan pada Luka

1. Tetap Tenang dan Pastikan Kebersihan

Langkah pertama adalah tetap tenang dan memastikan tangan dalam keadaan bersih. Cucilah tangan dengan sabun dan air mengalir atau gunakan hand sanitizer sebelum menyentuh area luka. Ini penting untuk mengurangi risiko infeksi.
 

Baca juga: Luka Tak Kunjung Kering? Coba 5 Cara Ampuh Ini!

 

2. Tekan Luka dengan Kain atau Perban

Ambil kain bersih, kasa steril, atau perban, lalu tekan langsung pada area yang berdarah. Tekanan lembut namun konsisten dapat membantu menghentikan aliran darah. Lalu, tahan tekanan selama 10–15 menit agar pembekuan darah bisa terbentuk dengan baik.
 

3. Angkat Bagian Tubuh yang Terluka

Jika memungkinkan, posisikan bagian tubuh yang terluka lebih tinggi dari jantung. Hal ini dapat membantu mengurangi aliran darah menuju area luka sehingga pendarahan lebih cepat berhenti.
 
 

Baca juga: Kerap Mengganggu Penampilan, Begini Cara Menghilangkan Keloid

 

4. Jangan Bersihkan Luka Terlalu Cepat

Hindari langsung membersihkan atau menggosok luka saat pendarahan masih berlangsung. Tunggu hingga aliran darah mulai berkurang sebelum mencuci luka dengan air bersih yang mengalir dan sabun untuk menghilangkan kotoran yang masih menempel. 

Hindari penggunaan bahan antiseptik, seperti hidrogen peroksida, karena dapat menyebabkan iritasi serta memperparah luka.
 

5. Balut Luka dengan Benar

Setelah pendarahan berhenti, balut luka dengan perban steril untuk melindunginya dari kotoran dan bakteri. Jangan membalut terlalu kencang karena dapat menghambat sirkulasi darah.
 

6. Cari Pertolongan Medis Jika Diperlukan

Jika pendarahan tidak berhenti setelah 15–20 menit tekanan atau luka sangat dalam atau besar, segera hubungi tenaga medis atau pergi ke fasilitas kesehatan. Hal tersebut juga wajib dilakukan apabila ada benda asing yang tertanam di luka maupun pendarahan disertai tanda-tanda syok.
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(PRI)

• Luka