FITNESS & HEALTH
3 Berita Terpopuler Gaya: CKG Hingga Virus Mirip Covid-19 di Jakarta
Yatin Suleha
Minggu 19 Oktober 2025 / 06:05
Jakarta: Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin menyebutkan bahwa per Jumat, 17 Oktober 2025, sebanyak 41,89 juta orang telah melakukan Cek Kesehatan Gratis (CKG) dari 44,9 juta pendaftar.
Menkes Budi menambahkan bahwa setiap hari, ada sekitar 600 ribuan orang yang diperiksa melalui CKG. Dengan laju seperti itu, diperkirakan ada 30 jutaan orang lagi yang mengikuti program tersebut pada sisa 2025 ini.
Berikut ini, Medcom.id/gaya merangkum berita menarik yang terjadi sepanjang Sabtu, 18 Oktober 2025:
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan bahwa CKG penting sebagai langkah membantu orang untuk mengetahui risiko penyakit yang dapat diderita pada 10 tahun mendatang.
"Dan teman-teman bisa lihat, sekarang angka kunjungan di Puskesmas naik, karena mereka sudah mulai sadar bahwa oh saya kolesterolnya naik, saya tekanan darahnya naik, saya gula darahnya naik, mereka mulai banyak. Terus juga mulai hidup sehat," papar Wamenkes Dante.
Selengkapnya klik di sini
Tidak semua gejala sakit tenggorokan mengharuskan kunjungan darurat. Tapi beberapa kondisi, tetap perlu diperiksakan untuk menghindari risiko.
Dilansir dari BabyCenter, berikut adalah 4 gejala sakit tenggorokan yang memerlukan konsultasi dengan dokter sesegera mungkin.
Demam tinggi seperti ini bisa menandakan infeksi virus atau bakteri yang sedang aktif yang mungkin tidak hilang hanya dengan obat-obat rumahan.
Selengkapnya klik di sini
Belakangan ini, sejumlah rumah sakit serta klinik di Jakarta dan sekitarnya melaporkan peningkatan jumlah pasien dengan gejala flu. Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat adanya peningkatan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA sejak Juli hingga Oktober 2025.
Keluhan gejala mirip Covid-19 ini hampir mencapai 2 juta kasus. Meski demikian, Dinkes DKI menyebut tren ini tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Keluhan batuk tidak sembuh-sembuh cenderung meningkat di tengah cuaca tidak menentu dan menurunnya imunitas tubuh.
"Karena ini juga sebetulnya dalam skala global, ini masih dalam situasi yang hampir mirip dengan tahun sebelumnya. Walaupun di beberapa negara regional ASEAN melaporkan peningkatan aktivitas influenza,” ujar Dicky Budiman selaku epidemiolog saat diwawancarai oleh Primetime News Metro TV.
Selengkapnya klik di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Menkes Budi menambahkan bahwa setiap hari, ada sekitar 600 ribuan orang yang diperiksa melalui CKG. Dengan laju seperti itu, diperkirakan ada 30 jutaan orang lagi yang mengikuti program tersebut pada sisa 2025 ini.
Berikut ini, Medcom.id/gaya merangkum berita menarik yang terjadi sepanjang Sabtu, 18 Oktober 2025:
1. Hingga Oktober Ada 41,89 Juta Orang Sudah CKG, Ini Daftar Temuan Masalah Tertinggi
Wakil Menteri Kesehatan Dante Saksono Harbuwono mengungkapkan bahwa CKG penting sebagai langkah membantu orang untuk mengetahui risiko penyakit yang dapat diderita pada 10 tahun mendatang.
"Dan teman-teman bisa lihat, sekarang angka kunjungan di Puskesmas naik, karena mereka sudah mulai sadar bahwa oh saya kolesterolnya naik, saya tekanan darahnya naik, saya gula darahnya naik, mereka mulai banyak. Terus juga mulai hidup sehat," papar Wamenkes Dante.
Selengkapnya klik di sini
2. 4 Gejala Sakit Tenggorokan yang Butuh Konsultasi dengan Dokter
Tidak semua gejala sakit tenggorokan mengharuskan kunjungan darurat. Tapi beberapa kondisi, tetap perlu diperiksakan untuk menghindari risiko.
Dilansir dari BabyCenter, berikut adalah 4 gejala sakit tenggorokan yang memerlukan konsultasi dengan dokter sesegera mungkin.
Demam tinggi seperti ini bisa menandakan infeksi virus atau bakteri yang sedang aktif yang mungkin tidak hilang hanya dengan obat-obat rumahan.
Selengkapnya klik di sini
3. Virus Mirip Covid-19 di Jakarta, Ini Faktor Penyebab, Gejala, dan Perbedaan dengan Flu Biasa
Belakangan ini, sejumlah rumah sakit serta klinik di Jakarta dan sekitarnya melaporkan peningkatan jumlah pasien dengan gejala flu. Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mencatat adanya peningkatan kasus Infeksi Saluran Pernapasan Akut atau ISPA sejak Juli hingga Oktober 2025.
Keluhan gejala mirip Covid-19 ini hampir mencapai 2 juta kasus. Meski demikian, Dinkes DKI menyebut tren ini tidak berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Keluhan batuk tidak sembuh-sembuh cenderung meningkat di tengah cuaca tidak menentu dan menurunnya imunitas tubuh.
"Karena ini juga sebetulnya dalam skala global, ini masih dalam situasi yang hampir mirip dengan tahun sebelumnya. Walaupun di beberapa negara regional ASEAN melaporkan peningkatan aktivitas influenza,” ujar Dicky Budiman selaku epidemiolog saat diwawancarai oleh Primetime News Metro TV.
Selengkapnya klik di sini
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)