FITNESS & HEALTH
Sederet Manfaat Teh Hijau, Salah Satunya Kurangi Stres
Aulia Putriningtias
Kamis 16 Januari 2025 / 11:05
Jakarta: Teh hijau menjadi salah satu jenis minuman yang diganderungi masyarakat. Penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi teh hijau dapat memberikan dampak positif pada kesehatan.
Teh hijau berasal dari daun Camellia sinensis yang tidak teroksidasi. Daunnya ini sama dengan teh hitam. Namun, para pembuat teh menyiapkan daunnya secara berbeda.
Daun teh hijau melalui proses pengukusan, penggorengan, atau pengeringan panas dilakukan segera setelah dipanen sebelum daunnya teroksidasi sepenuhnya. Proses pengeringan cepat ini membantu mengeluarkan sebagian khasiat teh hijau yang baik untuk kesehatan.
Ahli diet terdaftar Julia Zumpano, RD, LD. dalam Cleveland Clinic menjelaskan bahwa teh hijau menjadi salah satu teh yang digemari sejak berabad-abad lalu. Hal ini dikarenakan khasiat kesehatan yang begitu melimpah.
Lantas, apa saja sederet khasiat teh hijau bagi kesehatan tubuh? Berikut lima manfaat yang dapat kamu rasakan, antara lain:
(1).jpg)
(Jika dikonsumsi secara rutin, teh hijau dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan salah satunya membantu mencegah penyakit jantung koroner. Namun, ingat ya Teman Gaya nikmati tehnya tanpa gula ya. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Teh mengandung asam amino yang disebut L-theanine, yang meredakan kecemasan dan stres serta membantu rileks. Teh hijau memiliki salah satu konsentrasi L-theanine tertinggi dibandingkan dengan teh hitam, teh oolong, dan teh putih.
Penelitian telah menemukan bahwa suplementasi 200–400 miligram L-theanine setiap hari membantu mengurangi kecemasan dan stres.
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2019 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi 200 miligram L-theanine sehari selama empat minggu mengalami perbaikan lebih besar dalam hal kecemasan, depresi, dan tidur.
Baca juga: Sajian Matcha dengan Suguhan Otentik Jepang Hadir di Pakuwon Mall Bekasi
Daun teh hijau kaya akan flavonoid yang disebut katekin. Polifenol (zat kimia tanaman) dalam daun teh ini bertindak sebagai antioksidan. Teh hijau mengandung epigallocatechin-3 gallate (EGCG) yang sangat tinggi, yaitu katekin yang memiliki sifat antiperadangan.
EGCG dan antioksidan lainnya membantu meminimalkan peradangan yang disebabkan oleh radikal bebas yang merusak sel. Penelitian juga menunjukkan sifat anti-inflamasi dalam teh hijau dapat menurunkan risiko kanker tertentu dan kambuhnya kanker.
Adapun beberapa jenis kankernya seperti kanker payudara, kanker usus besar, kanker esofagus, kanker hati, kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker perut.
Sebuah penelitian terhadap orang dewasa setengah baya dan lebih tua menemukan bahwa peminum teh hijau yang sering memiliki risiko 64 persen lebih rendah mengalami kehilangan memori atau masalah konsentrasi.
Pengurangan risiko ini hampir 20 persen lebih tinggi daripada peserta penelitian yang minum teh hitam. Hal ini dikarenakan asam amino seperti L-theanine, dan katekin, seperti EGCG, memiliki manfaat untuk melindungi otak.
Temuan menunjukkan bahwa EGCG dan polifenol lain dalam teh hijau dapat memperkuat tulang. Hal ini tentunya bermanfaat dalam meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi jumlah tulang yang hilang seiring bertambahnya usia, atau osteoporosis.
Tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyebab utama penyakit jantung dan stroke karena tekanan darah tinggi merusak lapisan arteri, yang meningkatkan risiko penumpukan plak. Akibatnya, arteri menyempit, sehingga membatasi aliran darah ke jantung dan otak
Teh hijau dapat melindungi kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah . Penelitian telah menemukan bahwa minum teh hijau dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan, terutama pada orang dengan risiko tinggi penyakit jantung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Teh hijau berasal dari daun Camellia sinensis yang tidak teroksidasi. Daunnya ini sama dengan teh hitam. Namun, para pembuat teh menyiapkan daunnya secara berbeda.
Daun teh hijau melalui proses pengukusan, penggorengan, atau pengeringan panas dilakukan segera setelah dipanen sebelum daunnya teroksidasi sepenuhnya. Proses pengeringan cepat ini membantu mengeluarkan sebagian khasiat teh hijau yang baik untuk kesehatan.
Ahli diet terdaftar Julia Zumpano, RD, LD. dalam Cleveland Clinic menjelaskan bahwa teh hijau menjadi salah satu teh yang digemari sejak berabad-abad lalu. Hal ini dikarenakan khasiat kesehatan yang begitu melimpah.
Lantas, apa saja sederet khasiat teh hijau bagi kesehatan tubuh? Berikut lima manfaat yang dapat kamu rasakan, antara lain:
1. Mengurangi kecemasan dan stres
(1).jpg)
(Jika dikonsumsi secara rutin, teh hijau dapat memberikan banyak manfaat bagi kesehatan salah satunya membantu mencegah penyakit jantung koroner. Namun, ingat ya Teman Gaya nikmati tehnya tanpa gula ya. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Teh mengandung asam amino yang disebut L-theanine, yang meredakan kecemasan dan stres serta membantu rileks. Teh hijau memiliki salah satu konsentrasi L-theanine tertinggi dibandingkan dengan teh hitam, teh oolong, dan teh putih.
Penelitian telah menemukan bahwa suplementasi 200–400 miligram L-theanine setiap hari membantu mengurangi kecemasan dan stres.
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2019 menemukan bahwa orang yang mengonsumsi 200 miligram L-theanine sehari selama empat minggu mengalami perbaikan lebih besar dalam hal kecemasan, depresi, dan tidur.
Baca juga: Sajian Matcha dengan Suguhan Otentik Jepang Hadir di Pakuwon Mall Bekasi
2. Melawan peradangan penyebab kanker
Daun teh hijau kaya akan flavonoid yang disebut katekin. Polifenol (zat kimia tanaman) dalam daun teh ini bertindak sebagai antioksidan. Teh hijau mengandung epigallocatechin-3 gallate (EGCG) yang sangat tinggi, yaitu katekin yang memiliki sifat antiperadangan.
EGCG dan antioksidan lainnya membantu meminimalkan peradangan yang disebabkan oleh radikal bebas yang merusak sel. Penelitian juga menunjukkan sifat anti-inflamasi dalam teh hijau dapat menurunkan risiko kanker tertentu dan kambuhnya kanker.
Adapun beberapa jenis kankernya seperti kanker payudara, kanker usus besar, kanker esofagus, kanker hati, kanker paru-paru, kanker prostat, dan kanker perut.
3. Meningkatkan kesehatan otak
Sebuah penelitian terhadap orang dewasa setengah baya dan lebih tua menemukan bahwa peminum teh hijau yang sering memiliki risiko 64 persen lebih rendah mengalami kehilangan memori atau masalah konsentrasi.
Pengurangan risiko ini hampir 20 persen lebih tinggi daripada peserta penelitian yang minum teh hitam. Hal ini dikarenakan asam amino seperti L-theanine, dan katekin, seperti EGCG, memiliki manfaat untuk melindungi otak.
4. Memperkuat tulang
Temuan menunjukkan bahwa EGCG dan polifenol lain dalam teh hijau dapat memperkuat tulang. Hal ini tentunya bermanfaat dalam meningkatkan kepadatan tulang dan mengurangi jumlah tulang yang hilang seiring bertambahnya usia, atau osteoporosis.
5. Menurunkan tekanan darah
Tekanan darah tinggi merupakan salah satu penyebab utama penyakit jantung dan stroke karena tekanan darah tinggi merusak lapisan arteri, yang meningkatkan risiko penumpukan plak. Akibatnya, arteri menyempit, sehingga membatasi aliran darah ke jantung dan otak
Teh hijau dapat melindungi kesehatan jantung dengan menurunkan tekanan darah . Penelitian telah menemukan bahwa minum teh hijau dapat menurunkan tekanan darah secara signifikan, terutama pada orang dengan risiko tinggi penyakit jantung.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)