FITNESS & HEALTH

Mandi Setiap Hari ternyata Aman untuk Penderita Eksem, Ini Syaratnya!

A. Firdaus
Rabu 19 November 2025 / 18:30
Jakarta: Eksim, atau dermatitis atopik, adalah kondisi peradangan kulit kronis yang menyebabkan kulit kering, gatal, dan kemerahan. Kondisi ini tidak menular, tetapi gejalanya bisa kambuh dan sering kali ditandai dengan ruam, kulit bersisik, atau pecah-pecah, yang bisa diperburuk oleh faktor iritan atau alergen.  

Studi baru mengungkapkan penderita eksim boleh mandi sesering yang mereka inginkan. Asalkan tetap selalu menjaga kelembapan kulit segera setelah mandi.

Dikutip dari laman Everyday Health, para peneliti dari Universitas Nottingham dan rumah sakit afiliasinya menciptakan 'Studi Mandi Eksim' dengan masukan signifikan dari orang-orang yang hidup dengan eksim.

Para ilmuwan secara acak membagi lebih dari 400 relawan penderita eksim menjadi dua kelompok yakni satu kelompok yang mandi setiap hari dengan berendam lebih dari enam kali atau seminggu, dan satu kelompok yang mandi setiap sekali atau dua kali seminggu.

Hasilnya setelah empat minggu, para peneliti tidak menemukan perbedaan gejala eksim antara kedua kelompok.
 
"Kamu bebas memilih seberapa sering mandi, setiap hari atau setiap minggu, tanpa khawatir salah satu pilihan akan memperparah eksim Anda," kata Tanya Evans, MD , seorang dokter kulit yang tidak terlibat dalam studi baru ini, melansir Antara.

Hal ini menjadi jawaban atas kebingungan para penderita eksim baik anak-anak maupun dewasa, yang sebelumnya banyak dokter kulit mengatakan jika mandi terlalu sering bisa menyebabkan kehilangan air transepidermal yang memperburuk kekeringan kulit dan menyebabkan lebih banyak flare.

Kehilangan air transepidermal terjadi ketika kelembapan berkurang karena air menguap dari permukaan kulit yang lembap.

"Namun, banyak penelitian menunjukkan bahwa mandi setiap hari tidak meningkatkan risiko kambuhnya jerawat, terutama jika Anda menggunakan pelembap tepat setelah selesai berendam atau mandi,” kata Oyetewa Asempa, MD , asisten profesor dermatologi di Baylor College of Medicine di Houston yang tidak terlibat dalam studi baru ini.

Dokter Evans juga menambahkan selama para penderita eksim melakukan perawatan rutin dan melembabkan kulit dengan benar setelah mandi, frekuensi mandi tidak akan terlalu berpengaruh pada keparahan eksim.

Namun keterbatasan penelitian ini hanya mengamati pasien selama 4 minggu belum jelas bagaimana mandi setiap hari dapat memengaruhi penderita eksim dalam jangka panjang.

Evans mengatakan perubahan musim atau iklim yang berbeda dapat memiliki peran untuk para penderita eksim mengalami lebih banyak iritasi. Evans merekomendasikan penderita eksim untuk mandi dengan air hangat, dan batasi waktu di bak mandi atau pancuran hingga 10 atau 15 menit.

Gunakan pembersih yang lembut dan bebas pewangi dan selalu lembapkan kulit segera setelah mandi untuk mengunci kelembapan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)

MOST SEARCH