FITNESS & HEALTH
Kenali Afternoon Slump, Ciri-ciri dan Faktor yang Memengaruhi
Medcom
Sabtu 22 Juli 2023 / 11:23
Jakarta: Merasa sudah cukup tidur, tetapi justru mengantuk di siang hingga sore hari? Apalagi, ini bisa menganggu aktivitas. Mungkin saja, kamu terkena afternoon slump, lho!
Menurut dr. Fadhli Rizal Makarim dalam Halodoc, afternoon slump adalah penurunan energi yang umumnya terjadi di siang hari. Biasanya ini terjadi ketika mulai dari jam 1 siang hingga pukul 3 sore.
Afternoon slump biasanya tidak dapat ditahan, dan pada beberapa kasus dapat menyebabkan hilangnya konsentrasi saat bekerja. Orang yang mengalaminya akan cenderung melakukan kesalahan kerja dan tidak fokus pada jam-jam tertentu.
Tak hanya itu, afternoon slump juga dapat memengaruhi suasana hati seseorang. Hal ini dikaitkan dengan kondisi yang lesu dan ngantuk, sehingga orang yang mengalaminya bisa jadi lebih mudah tersinggung atau marah.
Orang yang mengalami afternoon slump biasanya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Menguap secara berulang kali dan terus-menerus.
- Mengantuk tidak tertahankan.
- Tubuh merasa kelelahan.
- Penglihatan menjadi kabur atau sulit fokus.
- Otot-otot menjadi lemas seperti tidak bertenaga sama sekali.
- Mood berubah-ubah dan seringkali menjadi mudah marah atau tersinggung.
- Selalu ingin mengkonsumsi makanan atau minuman yang manis.
- Pada beberapa kasus, ada pula yang mengalami sakit kepala dan sakit perut.
Banyak faktor yang dapat memicu afternoon slump. Mulai dari kurang tidur, pola makan, kurang berolahraga dan tidak menerapkan gaya hidup sehat. Adapun lima faktor yang memengaruhi terjadinya afternoon slump, yaitu:
Fluktuasi hormon kortisol sebenarnya bisa kamu antisipasi karena ritmenya bisa diprediksi. Penurunan hormon ini umumnya terjadi di siang hari yang memicu afternoon slump. Caranya adalah dengan lakukan power nap 5-10 menit.
Usahakan untuk tidur minimal 7-9 jam setiap harinya. Apabila kamu mulai merasa mengantuk, lakukan power nap atau konsumsi kopi, cokelat hitam, atau teh untuk memberikan energi pada tubuh.
Karena kekurangan tidur, akan menyebabkan afternoon slump. Pun, bisa tidak bisa ditahan ketika afternoon slump terjadi.
Hormon kortisol (hormon stres) akan semakin meningkat saat tubuh mengalami stres. Kortisol yang terlalu tinggi berisiko membuatmu kelelahan dan rentan terserang penyakit. Kamu perlu mengontrol stres seperti mencari sesuatu yang bisa menghibur.
Olahraga mampu meningkatkan kadar serotonin yang mampu memicu perasaan baik. Jika jarang olahraga, akan menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk afternoon slump. Sesibuk apa pun aktivitasmu, sebaiknya tetap luangkan waktu untuk berolahraga.
Naiknya gula darah memicu pelepasan insulin dalam jumlah besar ke dalam aliran darah. Naiknya gula darah dapat memengaruhi metabolisme, sehingga membuatmu mengantuk, mudah lapar sampai kelelahan.
Maka dari itu, jauhkan mengonsumsi karbohidrat secara berlebihan. Kamu juga bisa mengonsumsi makanan yang bernutrisi demi kesehatan tubuh kamu sendiri.
Adapun tips yang bisa kamu lakukan untuk menghindari afternoon slump adalah berjalan-jalan, mencari cahaya untuk berjemur, power nap maksimal 10-15 menit, dan lakukan distraksi seperti mengunyah permen karet. Kegiatan ini bisa membantu untuk terhindar dari afternoon slump.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
Menurut dr. Fadhli Rizal Makarim dalam Halodoc, afternoon slump adalah penurunan energi yang umumnya terjadi di siang hari. Biasanya ini terjadi ketika mulai dari jam 1 siang hingga pukul 3 sore.
Afternoon slump biasanya tidak dapat ditahan, dan pada beberapa kasus dapat menyebabkan hilangnya konsentrasi saat bekerja. Orang yang mengalaminya akan cenderung melakukan kesalahan kerja dan tidak fokus pada jam-jam tertentu.
Tak hanya itu, afternoon slump juga dapat memengaruhi suasana hati seseorang. Hal ini dikaitkan dengan kondisi yang lesu dan ngantuk, sehingga orang yang mengalaminya bisa jadi lebih mudah tersinggung atau marah.
Orang yang mengalami afternoon slump biasanya memiliki ciri-ciri sebagai berikut:
- Menguap secara berulang kali dan terus-menerus.
- Mengantuk tidak tertahankan.
- Tubuh merasa kelelahan.
- Penglihatan menjadi kabur atau sulit fokus.
- Otot-otot menjadi lemas seperti tidak bertenaga sama sekali.
- Mood berubah-ubah dan seringkali menjadi mudah marah atau tersinggung.
- Selalu ingin mengkonsumsi makanan atau minuman yang manis.
- Pada beberapa kasus, ada pula yang mengalami sakit kepala dan sakit perut.
Banyak faktor yang dapat memicu afternoon slump. Mulai dari kurang tidur, pola makan, kurang berolahraga dan tidak menerapkan gaya hidup sehat. Adapun lima faktor yang memengaruhi terjadinya afternoon slump, yaitu:
1. Hormon berfluktuasi
Fluktuasi hormon kortisol sebenarnya bisa kamu antisipasi karena ritmenya bisa diprediksi. Penurunan hormon ini umumnya terjadi di siang hari yang memicu afternoon slump. Caranya adalah dengan lakukan power nap 5-10 menit.
2. Kurang tidur
Usahakan untuk tidur minimal 7-9 jam setiap harinya. Apabila kamu mulai merasa mengantuk, lakukan power nap atau konsumsi kopi, cokelat hitam, atau teh untuk memberikan energi pada tubuh.
Karena kekurangan tidur, akan menyebabkan afternoon slump. Pun, bisa tidak bisa ditahan ketika afternoon slump terjadi.
3. Stres
Hormon kortisol (hormon stres) akan semakin meningkat saat tubuh mengalami stres. Kortisol yang terlalu tinggi berisiko membuatmu kelelahan dan rentan terserang penyakit. Kamu perlu mengontrol stres seperti mencari sesuatu yang bisa menghibur.
4. Kurang olahraga
Olahraga mampu meningkatkan kadar serotonin yang mampu memicu perasaan baik. Jika jarang olahraga, akan menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, termasuk afternoon slump. Sesibuk apa pun aktivitasmu, sebaiknya tetap luangkan waktu untuk berolahraga.
5. Makanan
Naiknya gula darah memicu pelepasan insulin dalam jumlah besar ke dalam aliran darah. Naiknya gula darah dapat memengaruhi metabolisme, sehingga membuatmu mengantuk, mudah lapar sampai kelelahan.
Maka dari itu, jauhkan mengonsumsi karbohidrat secara berlebihan. Kamu juga bisa mengonsumsi makanan yang bernutrisi demi kesehatan tubuh kamu sendiri.
Adapun tips yang bisa kamu lakukan untuk menghindari afternoon slump adalah berjalan-jalan, mencari cahaya untuk berjemur, power nap maksimal 10-15 menit, dan lakukan distraksi seperti mengunyah permen karet. Kegiatan ini bisa membantu untuk terhindar dari afternoon slump.
Aulia Putriningtias
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0099 [51]
