FITNESS & HEALTH
Tanam Gigi Solusi Buat Kamu yang Punya Gigi Ompong
Medcom
Kamis 30 Mei 2024 / 19:38
Jakarta: Gigi jadi salah satu elemen penting dalam kepercayaan diri. Selain warna, ompong juga dapat merusak penampilan dan menimbulkan rasa tidak nyaman, sehingga sering kali membuat seseorang kurang percaya diri saat tersenyum. Kondisi ini juga bisa menjadi momok menakutkan karena bisa mengganggu kesehatan mulut dan merusak struktur gigi.
Permasalahan gigi ompong sering kali dianggap sepele oleh sebagian orang. Padahal, ada berbagai dampak serius yang tidak boleh diabaikan, seperti kesulitan untuk mengunyah, yang seiring waktu bisa memengaruhi kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan.
Namun, ada berbagai cara untuk mengatasi gigi ompong, di antaranya adalah gigi palsu lepasan, dental bridge dan implan gigi. Dari ketiga solusi tersebut, implan gigi menjadi salah satu opsi terbaik dalam mengatasi gigi ompong saat ini, lho.
Implan gigi dipercaya lebih nyaman dibanding gigi palsu biasa. Selain itu, implan gigi memiliki daya tahan seumur hidup, dengan perawatan yang baik dan benar. Namun, tindakan implan gigi biasanya sering kali membutuhkan biaya yang mahal ditambah dengan proses konsultasi yang cukup rumit. Akibatnya, banyak orang yang mencari jalan instan, tetapi berisiko.
Demi menghadirkan solusi inovatif untuk menjawab masalah tersebut, Tanam Gigi, sebuah platform yang menghubungkan pasien dengan perawatan implan gigi menghadirkan metode Digital Implant, yang ditangani langsung oleh dokter gigi spesialis implan.
Platform ini juga tidak hanya menyediakan konsultasi dental implan yang komprehensif, tetapi juga memfasilitasi pasien dengan akses ke layanan berkualitas tinggi dengan biaya yang lebih terjangkau namun tetap aman.
.JPG)
(Tanam Gigi merupakan sebuah platform yang menghubungkan pasien dengan perawatan implan gigi termurah yang dilakukan langsung dokter gigi spesialis implan. Foto: Dok. Istimewa)
"Melihat informasi dan akses implan gigi yang minim di Indonesia, kami terdorong untuk membuat sebuah platform yang informatif, sehingga dapat memudahkan pasien untuk mendapatkan akses perawatan implan gigi,” jelas drg. Deviana Maria, Co-Founder dan Chief Marketing Officer Tanam Gigi.
Bagi kamu yang memiliki permasalahan gigi ompong, dan ingin melakukan implan gigi tetapi masih ragu dan khawatir. Berikut tiga tips yang bisa dilakukan sebelum melakukan implan gigi.
Salah satu cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan memeriksa website, akun media sosial dan yang paling penting adalah platform digital yang dimiliki oleh penyedia tersebut.
Dengan begitu, kamu dapat memastikan bahwa dokter atau spesialis implan yang akan melakukan prosedur memiliki pengalaman yang memadai dan sertifikasi yang relevan, serta penyedia layanan memiliki kredibilitas yang baik.
Sebagai calon pasien, ada baiknya bagi kita untuk mencari tahu terlebih dahulu mengenai prosedur implan yang ditawarkan oleh penyedia layanan kesehatan, apakah menggunakan pendekatan konvensional atau digital.
Pilihan terakhir sering kali lebih disukai karena didukung oleh teknologi canggih terkini, seperti yang ditawarkan oleh Tanam Gigi.
“Digital Implant yang kami tawarkan telah didukung dengan teknologi canggih seperti 3D X-Ray, 3D dental scan, dan implant aligner. Dengan demikian, pasien dapat merasakan pengalaman perawatan yang jauh lebih baik dibandingkan metode konvensional dan didukung dengan platform konsultasi yang inklusif,” jelas drg. Deviana.
Pastikan dokter atau spesialis memberikan informasi yang cukup tentang risiko potensial, seperti infeksi, kerusakan saraf, atau reaksi alergi terhadap bahan implan yang semuanya memengaruhi fungsi sensorik dan motorik wajah.
(Implan gigi terbuat dari titanium dan sudah teruji secara klinis untuk implan gigi. Video: Dok. Instagram Tanam Gigi/@tanamgigi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Permasalahan gigi ompong sering kali dianggap sepele oleh sebagian orang. Padahal, ada berbagai dampak serius yang tidak boleh diabaikan, seperti kesulitan untuk mengunyah, yang seiring waktu bisa memengaruhi kesehatan gigi dan mulut secara keseluruhan.
Namun, ada berbagai cara untuk mengatasi gigi ompong, di antaranya adalah gigi palsu lepasan, dental bridge dan implan gigi. Dari ketiga solusi tersebut, implan gigi menjadi salah satu opsi terbaik dalam mengatasi gigi ompong saat ini, lho.
Implan gigi dipercaya lebih nyaman dibanding gigi palsu biasa. Selain itu, implan gigi memiliki daya tahan seumur hidup, dengan perawatan yang baik dan benar. Namun, tindakan implan gigi biasanya sering kali membutuhkan biaya yang mahal ditambah dengan proses konsultasi yang cukup rumit. Akibatnya, banyak orang yang mencari jalan instan, tetapi berisiko.
Demi menghadirkan solusi inovatif untuk menjawab masalah tersebut, Tanam Gigi, sebuah platform yang menghubungkan pasien dengan perawatan implan gigi menghadirkan metode Digital Implant, yang ditangani langsung oleh dokter gigi spesialis implan.
Platform ini juga tidak hanya menyediakan konsultasi dental implan yang komprehensif, tetapi juga memfasilitasi pasien dengan akses ke layanan berkualitas tinggi dengan biaya yang lebih terjangkau namun tetap aman.
(Tanam Gigi merupakan sebuah platform yang menghubungkan pasien dengan perawatan implan gigi termurah yang dilakukan langsung dokter gigi spesialis implan. Foto: Dok. Istimewa)
"Melihat informasi dan akses implan gigi yang minim di Indonesia, kami terdorong untuk membuat sebuah platform yang informatif, sehingga dapat memudahkan pasien untuk mendapatkan akses perawatan implan gigi,” jelas drg. Deviana Maria, Co-Founder dan Chief Marketing Officer Tanam Gigi.
Bagi kamu yang memiliki permasalahan gigi ompong, dan ingin melakukan implan gigi tetapi masih ragu dan khawatir. Berikut tiga tips yang bisa dilakukan sebelum melakukan implan gigi.
1. Cek kredibilitas
Salah satu cara pertama yang bisa dilakukan adalah dengan memeriksa website, akun media sosial dan yang paling penting adalah platform digital yang dimiliki oleh penyedia tersebut.
Dengan begitu, kamu dapat memastikan bahwa dokter atau spesialis implan yang akan melakukan prosedur memiliki pengalaman yang memadai dan sertifikasi yang relevan, serta penyedia layanan memiliki kredibilitas yang baik.
2. Cari tahu metode yang ditawarkan
Sebagai calon pasien, ada baiknya bagi kita untuk mencari tahu terlebih dahulu mengenai prosedur implan yang ditawarkan oleh penyedia layanan kesehatan, apakah menggunakan pendekatan konvensional atau digital.
Pilihan terakhir sering kali lebih disukai karena didukung oleh teknologi canggih terkini, seperti yang ditawarkan oleh Tanam Gigi.
“Digital Implant yang kami tawarkan telah didukung dengan teknologi canggih seperti 3D X-Ray, 3D dental scan, dan implant aligner. Dengan demikian, pasien dapat merasakan pengalaman perawatan yang jauh lebih baik dibandingkan metode konvensional dan didukung dengan platform konsultasi yang inklusif,” jelas drg. Deviana.
3. Sesi konsultasi dengan dokter spesialis implan
Pastikan dokter atau spesialis memberikan informasi yang cukup tentang risiko potensial, seperti infeksi, kerusakan saraf, atau reaksi alergi terhadap bahan implan yang semuanya memengaruhi fungsi sensorik dan motorik wajah.
(Implan gigi terbuat dari titanium dan sudah teruji secara klinis untuk implan gigi. Video: Dok. Instagram Tanam Gigi/@tanamgigi)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)