FITNESS & HEALTH
Manfaat Menanamkan Kebaikan pada Anak Sejak Kecil
Raka Lestari
Kamis 25 Maret 2021 / 19:08
Jakarta: Mengajarkan nilai-nilai kebaikan kepada anak sejak dini sangat penting untuk membekali mereka tumbuh secara menyeluruh. Tidak hanya sehat dan cerdas, tetapi juga memiliki kebaikan hati. Dengan begitu anak-anak dapat menjadi pribadi yang produktif dan berjiwa sosial di masa depan.
“Kalau berbicara tentang perkembangan anak, ada tiga aspek yang perlu diperhatikan. Pertama adalah fisik, kemudian kognitif yang berkaitan dengan kecerdasan, dan ketiga adalah sosioemosional,” ujar Psikolog anak Fathya Artha Utami, MPsi, dalam acara Konferensi Pers Bebelac Tunjukkan Hebatmu, pada Kamis, 25 Maret 2021.
Menurut Fathya, ketiga hal tersebut harus diperhatikan agar anak berkembang secara optimal. Aspek fisik seperti nutrisi harus seimbang agar anak bisa menyerap semua stimulasi di sekitarnya secara optimal dan akhirnya anak bisa tumbuh cerdas.
“Akan tetapi, itu saja tidak cukup. Yang tidak kalah penting juga adalah aspek sosioemosional, untuk mengelola emosi dan menempatkan dirinya. Dan untuk mendukung tersebut adalah anak harus memiliki kebaikan hati,” jelas Fathya.
Salah satu kemampuan yang dibutuhkan anak untuk survive adalah kemampuan sosial yang baik. Untuk memiliki kemampuan sosial yang baik, maka kebaikan dalam hati anak adalah kuncinya.
“Penelitian menyebutkan bahwa, lewat kebaikan anak akan bisa lebih diterima lingkungannya. Kebaikan menumbuhkan manfaat terkait perkembangan anak. Anak bisa menjadi lebih terbuka, lebih berempati, dan memiliki kemampuan sosial yang baik,” ujar Fathya.
Dengan menanamkan rasa kebaikan pada anak, menurut Fathya, anak juga akan memiliki pertemanan yang lebih sehat. Ini kunci menjadi individu dewasa yang lebih sehat, secure, dan sehat secara mental.
"Ada riset yang menunjukkan bahwa saat melakukan kebaikan tubuh akan bereaksi dengan menurunkan hormon kortisol yang berkaitan dengan stres,” ujar Fathya.
“Jadi, kalau kita melakukan kebaikan maka kita juga akan lebih less stres, yang pada akhirnya akan membuat kita menjadi lebih happy. Kalau dari kecil sudah diajarkan kebaikan, maka anak akan lebih bahagia dan menjadi individu yang lebih hebat ke depannya,” tutup Fathya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
“Kalau berbicara tentang perkembangan anak, ada tiga aspek yang perlu diperhatikan. Pertama adalah fisik, kemudian kognitif yang berkaitan dengan kecerdasan, dan ketiga adalah sosioemosional,” ujar Psikolog anak Fathya Artha Utami, MPsi, dalam acara Konferensi Pers Bebelac Tunjukkan Hebatmu, pada Kamis, 25 Maret 2021.
Menurut Fathya, ketiga hal tersebut harus diperhatikan agar anak berkembang secara optimal. Aspek fisik seperti nutrisi harus seimbang agar anak bisa menyerap semua stimulasi di sekitarnya secara optimal dan akhirnya anak bisa tumbuh cerdas.
“Akan tetapi, itu saja tidak cukup. Yang tidak kalah penting juga adalah aspek sosioemosional, untuk mengelola emosi dan menempatkan dirinya. Dan untuk mendukung tersebut adalah anak harus memiliki kebaikan hati,” jelas Fathya.
Salah satu kemampuan yang dibutuhkan anak untuk survive adalah kemampuan sosial yang baik. Untuk memiliki kemampuan sosial yang baik, maka kebaikan dalam hati anak adalah kuncinya.
“Penelitian menyebutkan bahwa, lewat kebaikan anak akan bisa lebih diterima lingkungannya. Kebaikan menumbuhkan manfaat terkait perkembangan anak. Anak bisa menjadi lebih terbuka, lebih berempati, dan memiliki kemampuan sosial yang baik,” ujar Fathya.
Dengan menanamkan rasa kebaikan pada anak, menurut Fathya, anak juga akan memiliki pertemanan yang lebih sehat. Ini kunci menjadi individu dewasa yang lebih sehat, secure, dan sehat secara mental.
"Ada riset yang menunjukkan bahwa saat melakukan kebaikan tubuh akan bereaksi dengan menurunkan hormon kortisol yang berkaitan dengan stres,” ujar Fathya.
“Jadi, kalau kita melakukan kebaikan maka kita juga akan lebih less stres, yang pada akhirnya akan membuat kita menjadi lebih happy. Kalau dari kecil sudah diajarkan kebaikan, maka anak akan lebih bahagia dan menjadi individu yang lebih hebat ke depannya,” tutup Fathya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)