FITNESS & HEALTH
Tips Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh dari Makanan Bergizi
Yuni Yuli Yanti
Senin 30 Mei 2022 / 14:09
Jakarta: Tahukah kamu, apa yang kita konsumsi sangat berpengaruh pada sistem kekebalan tubuh dalam merespons dan seberapa baik mempertahankan diri dalam melawan patogen (virus, kuman dan bakteri).
Dr. Simin Meydani, ilmuwan senior dan pemimpin tim imunologi nutrisi di Jean Mayer USDA Universitas Tufts mengatakan mikronutrien seperti vitamin C, vitamin D, vitamin B kompleks, seng dan selenium dapat membantu "memompa" pertahanan tubuh terhadap pilek, flu, dan bahkan Covid-19. Tetapi, kamu tidak dapat meningkatkan kekebalan tubuh dengan hanya mengonsumsi satu nutrisi atau beberapa komponen makanan tertentu.
Berikut ini beberapa poin penting yang perlu diperhatikan jika kamu ingin meningkatkan sistem kekebalan tubuh, di antaranya:
"Pastikan kamu mengonsumsi berbagai macam buah dan sayuran segar berwarna merah, kuning, oranye, biru dan hijau, bersama dengan beberapa biji-bijian berkualitas tinggi, sedikit protein tanpa lemak dan sedikit minyak sehat," anjurnya.
Sebuah studi tahun 2017 juga menemukan penurunan yang signifikan dalam risiko serangan jantung, stroke, kanker dan kematian dini dengan makan 10 porsi buah dan sayuran setiap hari.
.png)
(Saat makan pastikan kamu mengonsumsi berbagai macam buah dan sayuran segar untuk mendapatkan nutrisinya. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Selain makan dengan baik, penting untuk menjaga berat badan yang sehat, menghindari stres, mendapatkan tidur yang berkualitas dan olahraga teratur untuk menjaga pertahanan alami dalam tubuh.
"Tanpa dasar yang sehat itu, tubuh Anda harus bekerja lebih keras untuk melawan berbagai patogen yang masuk ke dalam tubuh," tutur Meydani.
(Studi menemukan bahwa makanan fermentasi seperti kimchi, asinan kubis atau kombucha dapat membantu memerangi beberapa jenis peradangan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
“Respon inflamasi dalam jumlah tertentu diperlukan untuk menyingkirkan patogen dan membantu sistem kekebalan tubuh menjalankan fungsinya. Tetapi jika Anda memproduksi terlalu banyak komponen inflamasi, itu dapat merusak jaringan di sekitarnya. Ini dapat menyebabkan penyakit autoimun dan penyakit kronis lainnya
seperti kanker, penyakit jantung, diabetes, radang sendi, depresi, Alzheimer dan banyak penyakit lainnya," jelas Meydani.
Oleh sebab itu, pilihlah sayuran berdaun hijau, tomat, buah-buahan, kacang-kacangan, ikan berlemak, dan minyak zaitun sebagai makanan yang dapat mendukung respons peradangan yang sehat tanpa membuatnya berlebihan.
Studi juga menemukan bahwa makanan fermentasi seperti kimchi, asinan kubis atau kombucha dapat membantu memerangi beberapa jenis peradangan dengan meningkatkan mikrobioma dalam sistem pencernaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(yyy)
Dr. Simin Meydani, ilmuwan senior dan pemimpin tim imunologi nutrisi di Jean Mayer USDA Universitas Tufts mengatakan mikronutrien seperti vitamin C, vitamin D, vitamin B kompleks, seng dan selenium dapat membantu "memompa" pertahanan tubuh terhadap pilek, flu, dan bahkan Covid-19. Tetapi, kamu tidak dapat meningkatkan kekebalan tubuh dengan hanya mengonsumsi satu nutrisi atau beberapa komponen makanan tertentu.
Berikut ini beberapa poin penting yang perlu diperhatikan jika kamu ingin meningkatkan sistem kekebalan tubuh, di antaranya:
Konsumsi buah dan sayur yang beragam
Melansir dari CNN, Christopher Gardner, ilmuwan nutrisi Stanford School of Medicine mengatakan tidak ada satu makanan atau nutrisi yang dapat diandalkan untuk meningkatkan kekebalan tubuh, melainkan 'interaksi harmonis' di antara berbagai mikronutrien."Pastikan kamu mengonsumsi berbagai macam buah dan sayuran segar berwarna merah, kuning, oranye, biru dan hijau, bersama dengan beberapa biji-bijian berkualitas tinggi, sedikit protein tanpa lemak dan sedikit minyak sehat," anjurnya.
Sebuah studi tahun 2017 juga menemukan penurunan yang signifikan dalam risiko serangan jantung, stroke, kanker dan kematian dini dengan makan 10 porsi buah dan sayuran setiap hari.
(Saat makan pastikan kamu mengonsumsi berbagai macam buah dan sayuran segar untuk mendapatkan nutrisinya. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Gambaran keseluruhan
Menurut Meydani, untuk meningkatkan kekebalan tubuh dengan nutrisi sangat tergantung pada usia, kesehatan secara keseluruhan, dan tingkat stres.Selain makan dengan baik, penting untuk menjaga berat badan yang sehat, menghindari stres, mendapatkan tidur yang berkualitas dan olahraga teratur untuk menjaga pertahanan alami dalam tubuh.
"Tanpa dasar yang sehat itu, tubuh Anda harus bekerja lebih keras untuk melawan berbagai patogen yang masuk ke dalam tubuh," tutur Meydani.
(Studi menemukan bahwa makanan fermentasi seperti kimchi, asinan kubis atau kombucha dapat membantu memerangi beberapa jenis peradangan. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)
Makanan anti-inflamasi
Ada alasan lain mengapa kamu perlu mengonsumsi buah dan sayur yaitu kebutuhan untuk mengontrol respons peradangan tubuh terhadap bakteri dan virus.“Respon inflamasi dalam jumlah tertentu diperlukan untuk menyingkirkan patogen dan membantu sistem kekebalan tubuh menjalankan fungsinya. Tetapi jika Anda memproduksi terlalu banyak komponen inflamasi, itu dapat merusak jaringan di sekitarnya. Ini dapat menyebabkan penyakit autoimun dan penyakit kronis lainnya
seperti kanker, penyakit jantung, diabetes, radang sendi, depresi, Alzheimer dan banyak penyakit lainnya," jelas Meydani.
Oleh sebab itu, pilihlah sayuran berdaun hijau, tomat, buah-buahan, kacang-kacangan, ikan berlemak, dan minyak zaitun sebagai makanan yang dapat mendukung respons peradangan yang sehat tanpa membuatnya berlebihan.
Studi juga menemukan bahwa makanan fermentasi seperti kimchi, asinan kubis atau kombucha dapat membantu memerangi beberapa jenis peradangan dengan meningkatkan mikrobioma dalam sistem pencernaan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(yyy)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0091 [53]