FITNESS & HEALTH
Bencana Banjir Melanda Kawasan Puncak, Hati-hati Hantavirus!
Yatin Suleha
Minggu 06 Juli 2025 / 16:55
Jakarta: Hujan deras sejak Sabtu, 5 Juli 2025 sore menyebabkan banjir dan longsor di tujuh desa yang tersebar di dua kecamatan di Puncak, yakni di Kecamatan Megamendung dan Cisarua. Dan ini juga membuat khawatir soal kesehatan, selain leptospirosis juga ada hantavirus.
Leptospirosis dapat menular melalui kencing tikus yang terinfeksi bakteri Leptospira. Sedangkan Hantavirus ditularkan melalui kontak dengan kotoran, urine, dan air liur tikus atau hewan pengerat yang terinfeksi.
Baca juga: Mengenal Hantavirus dan Perbedaannya dengan Covid-19
Termasuk juga melalui udara yang terkontaminasi oleh partikel virus dari ekskresi hewan tersebut. Penularan juga bisa terjadi melalui gigitan atau cakaran hewan pengerat yang terinfeksi.
Tikus yang terkonfirmasi sebagai reservoir virus Hanta merupakan jenis tikus yang dapat ditemukan di lingkungan rumah, sawah, ladang, hingga hutan.
.jpg)
(Pencegahan utama penyakit virus Hanta adalah salah satunya membersihkan kotoran, urine, dan sekreta lain dari tikus dengan disinfektan. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Paparan dr. Fadhli Rizal Makarim via Halodoc, waktu dari infeksi hingga gejala biasanya sekitar 2-3 minggu. Infeksi berkembang melalui dua tahap berbeda.
Pada tahap pertama, yang bisa berlangsung selama beberapa hari, tanda dan gejala yang paling umum adalah:
Baca juga: Kematian akibat Hantavirus Picu Kekhawatiran di Tiongkok
Sementara itu, beberapa orang juga mengalami:
Seiring berkembangnya penyakit, kondisi ini dapat menyebabkan jaringan paru-paru rusak, penumpukan cairan di paru-paru, dan masalah serius dengan fungsi paru-paru dan jantung. Tanda dan gejalanya mungkin termasuk:
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Leptospirosis dapat menular melalui kencing tikus yang terinfeksi bakteri Leptospira. Sedangkan Hantavirus ditularkan melalui kontak dengan kotoran, urine, dan air liur tikus atau hewan pengerat yang terinfeksi.
Baca juga: Mengenal Hantavirus dan Perbedaannya dengan Covid-19
Termasuk juga melalui udara yang terkontaminasi oleh partikel virus dari ekskresi hewan tersebut. Penularan juga bisa terjadi melalui gigitan atau cakaran hewan pengerat yang terinfeksi.
Tikus yang terkonfirmasi sebagai reservoir virus Hanta merupakan jenis tikus yang dapat ditemukan di lingkungan rumah, sawah, ladang, hingga hutan.
Gejala hantavirus
.jpg)
(Pencegahan utama penyakit virus Hanta adalah salah satunya membersihkan kotoran, urine, dan sekreta lain dari tikus dengan disinfektan. Foto: Ilustrasi/Dok. Pexels.com)
Paparan dr. Fadhli Rizal Makarim via Halodoc, waktu dari infeksi hingga gejala biasanya sekitar 2-3 minggu. Infeksi berkembang melalui dua tahap berbeda.
Pada tahap pertama, yang bisa berlangsung selama beberapa hari, tanda dan gejala yang paling umum adalah:
- - Demam dan menggigil
- - Sakit atau nyeri otot
- - Sakit kepala
Baca juga: Kematian akibat Hantavirus Picu Kekhawatiran di Tiongkok
Sementara itu, beberapa orang juga mengalami:
- - Mual
- - Sakit perut
- - Muntah, hingga
- - Diare
Seiring berkembangnya penyakit, kondisi ini dapat menyebabkan jaringan paru-paru rusak, penumpukan cairan di paru-paru, dan masalah serius dengan fungsi paru-paru dan jantung. Tanda dan gejalanya mungkin termasuk:
- - Batuk
- - Sulit bernapas
- - Tekanan darah rendah
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)