7 Cara Mendeteksi Orang Sedang Berbohong, Jangan Sampai Tertipu!

Jakarta: Bohong merupakan bagian dari komunikasi yang bisa ditemui dalam kehidupan sehari-hari. Entah dalam lingkungan pertemanan pekerjaan, atau bahkan di lingkungan keluarga.
 
Sering sekali Sobat Medcom dihadapkan pada situasi di mana perlu mengenali tanda-tanda kebohongan. Tanda-tandanya ini dapat dilihat dari konsistensi perkataan, ekspresi wajah, hingga gerak tubuh.
 
Menurut dr. Clara Pramudita Susanto dalam hello sehat, dalam studi Frontiers in Psychiatry (2019), ketepatan alat pendeteksi kebohongan masih sekitar 50 persen. Namun, para peneliti telah menemukan beberapa teknik sederhana untuk mendeteksi kebohongan yang dapat dicoba.
 

7 Cara Mendeteksi Kebohongan 

Meskipun tidak ada metode yang sepenuhnya akurat, beberapa tanda non-verbal dan perilaku tertentu bisa memberikan petunjuk bahwa seseorang mungkin sedang tidak jujur. Berikut 7 cara mengetahui apakah seseorang sedang berbohong:

 

Baca juga: 5 Tanda Anak Kecanduan Game, Salah Satunya Suka Bohong

 

1. Lihat Perubahan Ekspresi Wajah

Misalnya, jika seseorang mengatakan sesuatu yang menggembirakan namun hanya tersenyum sesaat sebelum kembali ke ekspresi netral, ini bisa menjadi tanda ketidaksesuaian antara ekspresi dan ucapan.
 

2. Perhatikan Gerakan Tangan yang Tidak Wajar

Misalnya, sering menyentuh wajah, menggaruk hidung, atau menutup mulut. Gerakan-gerakan ini biasanya terjadi secara tidak sadar dan bisa menjadi sinyal ketidaknyamanan atau kecemasan.
 

3. Pertahankan Kontak Mata

Orang yang berbohong biasanya menghindari kontak mata. Namun, orang yang melakukan kontak mata terlalu intens juga bisa menjadi indiskasi ia sedang mencoba menyakinkan.
 

4. Pehatikan Jawaban Lawan Bicara

Ketika berbohong, seseorang mungkin merasa perlu memberikan detail berlebihan untuk membuat ceritanya terlihat lebih meyakinkan. Mereka cenderung memasukkan informasi yang tidak relevan, sehingga jawabannya menjadi terlalu panjang. Ini merupakan salah satu cara untuk menutupi kebohongan mereka dengan terlihat 'jujur'.

 

Baca juga: 7 Cara Menghadapi Orang Keras Kepala, Bukan Cuma Sabar

 

5. Perhatikan Perubahan Nada Suara dan Kecepatan Bicara

Nada suara mungkin lebih tinggi atau lebih rendah dari biasanya, dan kecepatan bicara bisa menjadi lebih lambat atau lebih cepat. Jika seseorang tiba-tiba berbicara lebih cepat atau lebih lambat dari biasanya, ini bisa menjadi petunjuk kebohongan.
 

6. Perhatikan Bahasa Tubuh dan Kata-Kata

Orang yang berbohong biasanya menunjukkan bahasa tubuh tidak sesuai dengan kata-katanya, seperti mengangguk ketika mengatakan "tidak" atau menggeleng ketika mengatakan "iya." Inkonistensi antara bahasa tubuh dan kata-kata adalah tanda kuat adanya kebohongan.
 

7. Jangan Biarkan Lawan Bicara Mengalihkan Topik

Orang yang berbohong cenderung merasa tidak nyaman dengan topik pembicaraan, lalu berusaha untuk mengalihkan topik atau memberikan jawaban yang singkat. Oleh karenanya, atensi Sobat Medcom terhadap pokok pembicaraan yang mudah dialihkan. 
 
Mereka juga bisa menunjukkan tanda-tanda ketidaknyamanan seperti berkeringat, gelisah, atau sering mengalihkan pandangan. Jika seseorang terlihat terganggu dan mencoba mengganti topik, ini bisa menjadi indikasi bahwa mereka sedang menyembunyikan sesuatu.
 

(Nithania Septianingsih)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di

Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(UWA)

• Setu7uan Bersama Medcom
• kepribadian