FITNESS & HEALTH

Ini Cara Pakai Alat Test Pack dengan Benar dan Akurat

Cindy
Jumat 14 Januari 2022 / 19:24
Jakarta: Kehamilan menjadi momen yang paling didambakan pasangan suami istri setelah menikah. Sebagai pengantin baru, jangan sampai Anda tidak tahu sedang hamil atau tidak gara-gara bingung cara menggunakan test pack.

Dilansir dari Medline Plus, test pack berfungsi untuk memeriksa hormon human chorionic gonadotropin (HCG) dalam urin Anda. Hormon HCG biasanya dapat ditemukan sekitar seminggu setelah melewatkan mestruasi. 

Hormon HCG umumnya terbentuk dari plasenta yang bertugas menjaga sel telur yang telah dibuahi dan menempel di dinding rahim. Kadar hormon ini akan meningkat seiring bertambahnya usia kehamilan. 

Baca: 5 Artis Indonesia Ini Akan Melahirkan di Awal 2022, Siapa Aja?

Penggunaan alat tes pack mempunyai keakuratan mulai 97-99 persen, ketika digunakan dengan benar. Berikut cara dan tips menggunakan test pack dengan benar supaya hasilnya lebih akurat, dikutip dari berbagai sumber:

1. Pastikan kondisi test pack masih baik

Test pack dapat dibeli secara bebas di supermarket maupun apotek. Sebelum membeli, cek tanggal kadaluwarsa produk terlebih dahulu. Test pack yang telah kadaluwarsa akan mengurangi tingkat keakuratan. Selain itu, cek kondisi kemasan test pack, apakah masih tertutup rapat dengan segel atau tidak.  

2. Kenali waktu tepat menggunakan test pack

Banyak yang menganjurkan melakukan tes kehamilan di pagi hari. Hal ini karena urine mengandung hormon HCG cukup tinggi saat waktu tersebut. 

Anda juga disarankan memeriksa kehamilan dengan test pack di hari pertama terlambat menstruasi atau 1-2 minggu setelah berhubungan intim. Untuk mendapat hasil akurat, tunggu sampai Anda terlambat haid selama 1-2 minggu. 

Baca: Berencana Hamil di Usia 40an? Ini 5 Hal yang Harus Dipertimbangkan

3. Baca cara pakai test pack

Pastikan untuk membaca instruksi atau cara pakai dengan saksama sebelum menggunakan alat tes kehamilan. Beberapa alat mungkin meminta Anda untuk menghindari beberapa makanan, minuman, atau beraktivitas sebelum melakukan tes. 

4. Gunakan test pack sesuai cara yang direkomendasikan

Ada tiga jenis test pack yang umum digunakan untuk mendeteksi kehamilan, yaitu:
  • Test pack strip, yaitu alat deteksi kehamilan berupa strip plastik. Cara pakainya dengan mencelupkan strip ke dalam wadah berisi urine selama 5-10 detik.
  • Pregnancy cassette test, yaitu alat tes kehamilan berupa stik yang digunakan dengan cara meneteskan urine pada alat tersebut. Caranya, tampung urine dalam wadah yang bersih, kemudian sedot urine menggunakan pipet yang telah disediakan pada kemasan. Setelah itu, teteskan urine di atas penampungan urine pada stik.
  • Test pack digital, alat ini memiliki bentuk berupa stik dengan ujungnya yang dapat dipasang strip untuk menyerap urine. Cara menggunakan test pack digital sama seperti test pack strip. Kelebihannya, pemakaian test pack ini bisa berulang dengan cara mengganti strip di dalamnya.

5. Cek tanda pada test pack

Setelah mencelupkan atau meneteskan urine pada alat test pack, Anda harus menunggu beberapa saat sesuai dengan waktu yang tertulsi pada kemasan produk. Umumnya, Anda perlu menunggu hingga 10 menit untuk mendapat hasil akurat. 

Baca: 6 Tips Menjaga Kebersihan Organ Intim selama Hamil

Setiap alat test pack memiliki indikator hasil berbeda, baik itu satu atau dua garis, simbol (+) atau (-), hingga kata Hamil atau Tidak Hamil. Apabila tidak muncul garis, tanda, atau tulisan tertentu setelah melakukan tes, berarti ada kesalahan saat menggunakan test pack. 

Terkadang hasil test pack juga bisa menunjukkan hasil berupa garis samar. Jika hal tersebut terjadi, Anda juga sebaiknya melakukan tes ulang. 

Jika Anda mengalami gejala atau tanda awal kehamilan, namun hasil test pack menunjukkan negatif, Anda dapat melakukan tes ulang 3-5 hari setelahnya. Bila hasil test pack positif, ada baiknya segera ke dokter untuk melakukan pemeriksaan kehamilan melalui USG atau tes darah. 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(CIN)

MOST SEARCH