FAMILY

6 Tips Menjaga Kebersihan Organ Intim selama Hamil

Yuni Yuli Yanti
Selasa 11 Januari 2022 / 11:00
Jakarta: Selama proses kehamilan, wanita mungkin mengalami peningkatan risiko infeksi vagina terutama karena penurunan kekebalan dan perubahan PH vagina. Perubahan hormonal ini dapat menyebabkan keringat berlebih, keputihan, dan kurangnya pelumasan juga. 

Mengutip HealthShots, Dr Gayathri BN, Konsultan – Ahli Obstetri dan Ginekologi, Rumah Sakit Kesuburan dan Kelahiran Milan, JP Nagar, Bengaluru menyarankan beberapa tips untuk menjaga organ intim tetap bersih dan segar selama masa kehamilan, di antaranya:  

 

1. Kenakan celana dalam katun murni

Selama hamil sebaiknya kamu menggunakan celana dalam dari bahan katun agar dapat menyerap keringat dengan mudah. Sebaliknya, memakai celana dalam sintetis bisa menjadi tempat berkembang biaknya bakteri. Ini dapat menyebabkan iritasi kulit dan berbagai infeksi di sekitar area pribadi.

 

2. Hindari memakai pakaian ketat

Kamu mungkin memiliki keinginan untuk memamerkan perut buncit dengan mengenakan rok bodycon ketat atau jeans. Namun sayangnya, pakaian yang ketat dan bagian dalam yang berenda dapat menyebabkan iritasi di sepanjang lipatan kulit organ intim. Hal ini dapat menyebabkan peningkatan kemungkinan infeksi vulvovaginal dan kondisi menyakitkan yang disebut vulvodynia.


(Sebaiknya kamu menggunakan celana dalam dari bahan katun agar dapat menyerap keringat dengan mudah. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

 

3. Hindari memakai shapewear

Mengenakan shapewear dapat menekan tubuh dan memberi tekanan ekstra pada kandung kemih serta rahim. Ini dapat menyebabkan kompresi saraf yang mungkin mengharuskanmu sering pergi ke kamar mandi. Dalam skenario terburuk, ini dapat menyebabkan nyeri panggul dan tungkai bawah dan punggung yang bertahan lama.

 

4. Menjaga vagina tetap bersih dan kering

DR Gayathri BN mengatakan meskipun vagina tidak memerlukan perawatan apa pun karena merupakan organ yang membersihkan diri, mencucinya dengan air dingin biasa sudah cukup. Ingatlah untuk mengeringkan area pribadi dengan menepuknya dengan handuk bersih karena kelembapan dapat menyebabkan pertumbuhan jamur dan bakteri di sana.


(Pastikan kamu selalu menjaga kebersihan area vagina dan hindari menggunakan produk-produk kimia. Foto: Ilustrasi. Dok. Freepik.com)

 

5. Gunakan panty liner selama trimester terakhir 

Ketika memasuki bulan-bulan terakhir kehamilan, rahim akan ikut membesar karena pertumbuhan bayi. Hal ini dapat menimbulkan kebocoran urin. Oleh karena itu gunakanlah panty liner yang bisa diganti setiap 2-3 jam tanpa rasa tidak nyaman.

 

6. Potong rambut kemaluan

Disarankan untuk memangkas rambut kemaluan selama waxing atau pencukuran bulu karena area intim mungkin sudah terasa sensitif. Ini dapat mengurangi semua kemungkinan cedera dan reaksi alergi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(yyy)

MOST SEARCH