FITNESS & HEALTH
Rajin Lihat 'Story' Tapi Enggak Pernah Komentar, Apa Alasannya Ya?
Mia Vale
Rabu 20 November 2024 / 18:00
Jakarta: Saat ini, hampir seluruh individu memiliki sosial media. Dan salah satu kegiatan kamu di dalamnya adalah menulis status atau story mengenai kegiatan yang sedang kamu lakukan. Bahkan sekadar menulis hal-hal 'receh' yang tidak begitu memililiki arti penting.
Nah, dari sekian banyak orang yang berteman denganmu di media sosial tersebut, pasti ada satu atau beberapa orang yang selalu melihat dan membaca apa yang kamu posting.
Tapi anehnya, mereka tidak pernah berkomentar mengenai postingan dari story kamu di media sosial. Seakan-akan mereka hanya memerhatikan dari balik layar, tanpa ingin terlibat di dalamnya.
Baca juga: Langkah Mudah Menyembunyikan Followers Instagram
Mungkin ini membuatmu bingung. Atau justru meresahkan? Kamu akan berpikir, mengapa mereka tertarik dengan hidupmu tapi tidak pernah berbicara atau sekadar berkomentar mengenai apa yang kamu posting.
Membingungkan, bahkan mungkin sedikit meresahkan. Percaya atau tidak, ini bukan sekadar kekhasan media sosial.
Menurut psikologi yang dikutip dari laman Geediting, orang yang berperilaku seperti ini sering kali memiliki sifat dan motivasi tertentu.
Nah, kali ini kita akan mengeksplorasi beberapa perilaku utama yang cenderung ditunjukkan oleh para pengamat yang diam ini, dan apa sebenarnya yang mungkin diungkapkan oleh perhatian 'diam' mereka.
Orang yang melihat story kamu mungkin merasa interaksi ini sudah cukup untuk menjaga hubungan “virtual” denganmu. Ini adalah interaksi yang sangat pasif, di mana mereka sekadar mengamati tanpa terlibat aktif. Dalam dunia psikologi, ini sering disebut sebagai “interaksi sosial permukaan”.
.jpg)
(Jika seseorang terus-menerus melihat story Instagram kamu tanpa alasan yang jelas, ini bisa saja merupakan tanda stalking ringan. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Teman di dunia maya ini mungkin memiliki ketakutan mendalam akan penolakan yang membuat mereka tidak dapat menghubungimu. Mereka cenderung menjadi tipe orang yang terlalu memikirkan setiap pesan yang mereka kirimkan, khawatir tentang bagaimana pesan tersebut akan diterima.
Saat mereka melihat ceritamu, mereka mungkin mencoba untuk merasa lebih dekat dengan tanpa mengambil risiko potensi rasa sakit karena diabaikan atau ditolak.
Menurut teori perbandingan sosial, manusia sering kali membandingkan diri mereka dengan orang lain. Seseorang yang melihat story kamu tanpa berbicara, bisa saja sedang mengukur diri mereka sendiri dibandingkan dengan kamu. Mungkin bagi mereka, hidupmu terlihat lebih menarik? Atau apakah kamu mengalami hal-hal yang mereka inginkan?
Terkadang, orang yang diam-diam melihat Instagram Stories kamu adalah pendukungmu tanpa tanda jasa. Mereka mungkin tidak berkomentar atau mengirim pesan, tetapi mereka ada di sana, seperti selalu mendukungmu.
Setiap kali kamu membagikan kesuksesan, mereka merayakannya dari belakang layar. Atau saat kamu memposting tentang hari yang berat, mereka tetap setia melihat dan memberi semangat positif tanpa diungkapkan lewat komentar.
Mereka mungkin tidak terlalu vokal dalam memberikan dukungan, namun kehadiran mereka yang konsisten dapat menjadi bentuk penyemangat secara diam-diam.
Orang yang sering melihat story kamu mungkin tertarik pada apa yang kamu lakukan, tetapi tidak merasa perlu untuk berinteraksi secara langsung. Rasa penasaran ini biasanya muncul tanpa alasan yang kuat untuk menghubungimu langsung. Dengan kata lain, mereka hanya ingin tahu kegiatan atau kehidupanmu sehari-hari.
Teman di Instagram yang diam mungkin tampak seperti orang yang tidak berbahaya, namun perhatian mereka yang konsisten dan sederhana sering kali mengungkap lebih dari yang kamu kira.
Beberapa perilaku di atas menyoroti bahwa tindakan mereka jarang terjadi secara kebetulan. Tindakan mereka berasal dari pola psikologis yang lebih dalam, mulai dari rasa ingin tahu hingga rasa tidak aman atau bahkan kekaguman yang tersembunyi. So, sekarang terserah kamu untuk memutuskan bagaimana menafsirkan perilaku mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Nah, dari sekian banyak orang yang berteman denganmu di media sosial tersebut, pasti ada satu atau beberapa orang yang selalu melihat dan membaca apa yang kamu posting.
Tapi anehnya, mereka tidak pernah berkomentar mengenai postingan dari story kamu di media sosial. Seakan-akan mereka hanya memerhatikan dari balik layar, tanpa ingin terlibat di dalamnya.
Baca juga: Langkah Mudah Menyembunyikan Followers Instagram
Mungkin ini membuatmu bingung. Atau justru meresahkan? Kamu akan berpikir, mengapa mereka tertarik dengan hidupmu tapi tidak pernah berbicara atau sekadar berkomentar mengenai apa yang kamu posting.
Membingungkan, bahkan mungkin sedikit meresahkan. Percaya atau tidak, ini bukan sekadar kekhasan media sosial.
Menurut psikologi yang dikutip dari laman Geediting, orang yang berperilaku seperti ini sering kali memiliki sifat dan motivasi tertentu.
Nah, kali ini kita akan mengeksplorasi beberapa perilaku utama yang cenderung ditunjukkan oleh para pengamat yang diam ini, dan apa sebenarnya yang mungkin diungkapkan oleh perhatian 'diam' mereka.
1. Interaksi pasif
Orang yang melihat story kamu mungkin merasa interaksi ini sudah cukup untuk menjaga hubungan “virtual” denganmu. Ini adalah interaksi yang sangat pasif, di mana mereka sekadar mengamati tanpa terlibat aktif. Dalam dunia psikologi, ini sering disebut sebagai “interaksi sosial permukaan”.
(Jika seseorang terus-menerus melihat story Instagram kamu tanpa alasan yang jelas, ini bisa saja merupakan tanda stalking ringan. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
2. Perasaan takut ditolak
Teman di dunia maya ini mungkin memiliki ketakutan mendalam akan penolakan yang membuat mereka tidak dapat menghubungimu. Mereka cenderung menjadi tipe orang yang terlalu memikirkan setiap pesan yang mereka kirimkan, khawatir tentang bagaimana pesan tersebut akan diterima.
Saat mereka melihat ceritamu, mereka mungkin mencoba untuk merasa lebih dekat dengan tanpa mengambil risiko potensi rasa sakit karena diabaikan atau ditolak.
3. Membandingkan secara sosial
Menurut teori perbandingan sosial, manusia sering kali membandingkan diri mereka dengan orang lain. Seseorang yang melihat story kamu tanpa berbicara, bisa saja sedang mengukur diri mereka sendiri dibandingkan dengan kamu. Mungkin bagi mereka, hidupmu terlihat lebih menarik? Atau apakah kamu mengalami hal-hal yang mereka inginkan?
4. Pendukung 'rahasia'
Terkadang, orang yang diam-diam melihat Instagram Stories kamu adalah pendukungmu tanpa tanda jasa. Mereka mungkin tidak berkomentar atau mengirim pesan, tetapi mereka ada di sana, seperti selalu mendukungmu.
Setiap kali kamu membagikan kesuksesan, mereka merayakannya dari belakang layar. Atau saat kamu memposting tentang hari yang berat, mereka tetap setia melihat dan memberi semangat positif tanpa diungkapkan lewat komentar.
Mereka mungkin tidak terlalu vokal dalam memberikan dukungan, namun kehadiran mereka yang konsisten dapat menjadi bentuk penyemangat secara diam-diam.
5. Adanya rasa penasaran
Orang yang sering melihat story kamu mungkin tertarik pada apa yang kamu lakukan, tetapi tidak merasa perlu untuk berinteraksi secara langsung. Rasa penasaran ini biasanya muncul tanpa alasan yang kuat untuk menghubungimu langsung. Dengan kata lain, mereka hanya ingin tahu kegiatan atau kehidupanmu sehari-hari.
Teman di Instagram yang diam mungkin tampak seperti orang yang tidak berbahaya, namun perhatian mereka yang konsisten dan sederhana sering kali mengungkap lebih dari yang kamu kira.
Beberapa perilaku di atas menyoroti bahwa tindakan mereka jarang terjadi secara kebetulan. Tindakan mereka berasal dari pola psikologis yang lebih dalam, mulai dari rasa ingin tahu hingga rasa tidak aman atau bahkan kekaguman yang tersembunyi. So, sekarang terserah kamu untuk memutuskan bagaimana menafsirkan perilaku mereka.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(TIN)
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0467 [53]
