FITNESS & HEALTH

Hubungan antara Stres dengan Jerawat

Kumara Anggita
Rabu 10 Februari 2021 / 10:21
Jakarta: Orang suka mengaitkan bahwa jerawat yang muncul lebih banyak terjadi karena efek dari stres? Kira-kira apakah ini benar ya?

Dikutip dari Healthline, jawabannya tidak sepenuhnya benar. Stres tidak bisa langsung menyebabkan jerawat. Namun studi menunjukkan bahwa jika kamu sudah berjerawat, stres bisa memperburuknya.

Para peneliti telah menemukan bahwa luka, termasuk jerawat, jauh lebih lambat dalam penyembuhannya ketika kamu sedang mengalami stres. Penyembuhan jerawat yang lebih lambat membuat jerawat bertahan lebih lama dan lebih rentan meningkat keparahannya.

Kondisi ini juga bisa berarti bahwa, lebih banyak jerawat yang terlihat pada satu waktu. Sebab setiap jerawat membutuhkan waktu lebih lama untuk sembuh selama breakout.
 

Penyebab jerawat muncul


Jerawat terjadi ketika minyak berlebih, sel kulit mati, bakteri, dan terkadang rambut menyumbat pori-pori di kulitmu. Namun, penyebab pasti mengapa hal ini terjadi masih belum diketahui dengan jelas.

Beberapa hal umumnya dianggap menyebabkan timbulnya jerawat seperti:

- Hormon selama kehamilan dan masa remaja

- Obat-obatan tertentu termasuk pil KB

- Riwayat keluarga jerawat

- Pori-pori pada kulit tersumbat
 

Cara mengurangi dan mengelola stres


Belajar mengurangi dan mengelola stres bisa menjadi penting dalam perawatan jerawatmu karena stres bisa memperburuk jerawat. Beberapa langkah sederhana yang dapat kamu lakukan untuk mengurangi stres meliputi:

- Mengambil napas dalam-dalam

- Berlatih meditasi atau yoga

- Mendapatkan tidur malam yang nyenyak

- Menjaga pola makan yang sehat

- Berolahraga secara teratur

- Membicarakannya dengan teman, anggota keluarga, atau konselor

Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

(FIR)

MOST SEARCH