FITNESS & HEALTH
Heboh! Dokter di Tiongkok Temukan Golongan Darah Subtipe P, Apa Itu?
Putri Purnama Sari
Selasa 09 Januari 2024 / 15:51
Jakarta: Baru-baru ini, Tiongkok membuat heboh dunia, dimana salah satu dokternya menemukan golongan darah langka subtipe P.
Golongan darah langka dan pertama kali di dunia ini ditemukan oleh seorang dokter bernama Cao Guoping, spesialis transfusi darah di Taixing People’s Hospital di Taizhou, Provinsi Jiangsu ketika melakukan pemeriksaan rutin tahun lalu.
Cao mengatakan bahwa temuan ini sangatlah penting, karena menurutnya golongan darah P kerap terlewatkan karena tidak dapat diambil oleh reagen yang ada untuk golongan darah ABO dan Rh yang paling umum pada penduduk dunia.
Temuan ini menjadi penting untuk deteksi dini agar pasien yang memiliki golongan darah langka ini dapat mempersiapkan diri lebih baik ketika transfusi darah.
Dilansir dari SCMP, Hanya ada sekitar selusin kasus yang terdokumentasi mengenai orang-orang dengan golongan darah P di Tiongkok, jenis frekuensinya ini lebih rendah dari satu dalam sejuta.
Lantas apa itu golongan darah P? dan apakah sebelumnya sudah ditemukan jenis golongan darah ini? Berikut Medcom.id telah merangkum informasinya.
Data menunjukkan bahwa ada lima fenotipe reguler dalam sistem golongan darah P yakni P1, P2, P1k, P2k, dan p. Subtipe P1 dan P2 menjadi yang paling banyak ditemukan. Sedangkan yang paling jarang ditemui adalah P1k, P2k, dan p.
Dalam pengujiannya, golongan darah P mudah terlewatkan karena tidak dapat diambil oleh reagen yang ada untuk golongan darah ABO dan Rh.
Sebagian besar penduduk dunia termasuk dalam sistem golongan darah ABO dan Rh. Namun ternyata, ada golongan darah lain yang kurang umum, seperti sistem antigen Hh/Bombay serta golongan darah P.
Golongan darah Rh null, juga dikenal sebagai golongan darah "emas", tidak mengandung antigen Rh dalam sel darah merahnya. Di Tiongkok, darah dengan Rh-negatif, juga dikenal sebagai "darah panda", terdapat pada sekitar 0,4 persen populasi. Oleh karenanya, sekitar 100 orang di Tiongkok memiliki golongan darah Hh/Bombay.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(SUR)
Golongan darah langka dan pertama kali di dunia ini ditemukan oleh seorang dokter bernama Cao Guoping, spesialis transfusi darah di Taixing People’s Hospital di Taizhou, Provinsi Jiangsu ketika melakukan pemeriksaan rutin tahun lalu.
Cao mengatakan bahwa temuan ini sangatlah penting, karena menurutnya golongan darah P kerap terlewatkan karena tidak dapat diambil oleh reagen yang ada untuk golongan darah ABO dan Rh yang paling umum pada penduduk dunia.
Temuan ini menjadi penting untuk deteksi dini agar pasien yang memiliki golongan darah langka ini dapat mempersiapkan diri lebih baik ketika transfusi darah.
Dilansir dari SCMP, Hanya ada sekitar selusin kasus yang terdokumentasi mengenai orang-orang dengan golongan darah P di Tiongkok, jenis frekuensinya ini lebih rendah dari satu dalam sejuta.
Lantas apa itu golongan darah P? dan apakah sebelumnya sudah ditemukan jenis golongan darah ini? Berikut Medcom.id telah merangkum informasinya.
Baca juga: Ternyata Donor Darah Memiliki Banyak Manfaat yang Mungkin Kamu Belum Ketahui |
Golongan darah subtipe P
Golongan darah P pertama kali ditemukan pada tahun 1972. Golongan darah ini diketahui dapat dibagi menjadi lima subtipe, tergantung pada antigen permukaan sel darah merahnya.Data menunjukkan bahwa ada lima fenotipe reguler dalam sistem golongan darah P yakni P1, P2, P1k, P2k, dan p. Subtipe P1 dan P2 menjadi yang paling banyak ditemukan. Sedangkan yang paling jarang ditemui adalah P1k, P2k, dan p.
Dalam pengujiannya, golongan darah P mudah terlewatkan karena tidak dapat diambil oleh reagen yang ada untuk golongan darah ABO dan Rh.
Baca juga: Harus Rutin, Ini 5 Manfaat Donor Darah untuk Kesehatan |
Sebagian besar penduduk dunia termasuk dalam sistem golongan darah ABO dan Rh. Namun ternyata, ada golongan darah lain yang kurang umum, seperti sistem antigen Hh/Bombay serta golongan darah P.
Golongan darah Rh null, juga dikenal sebagai golongan darah "emas", tidak mengandung antigen Rh dalam sel darah merahnya. Di Tiongkok, darah dengan Rh-negatif, juga dikenal sebagai "darah panda", terdapat pada sekitar 0,4 persen populasi. Oleh karenanya, sekitar 100 orang di Tiongkok memiliki golongan darah Hh/Bombay.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)