FEATURE
Cerita Mantan Atlet Silat yang Banting Stir Bantu Ibu Prasejahtera
Medcom
Senin 08 Juli 2024 / 11:17
Ambon: Punya masa lalu sebagai seorang atlet dan pelatih di perguruan bela diri Silat Garuda Emas di Ambon, Maluku, Fahira Ningkeula, banting stir membantu para ibu prasejahtera. Dengan profesi sebagai account officer (AO) di PNM Mekaar, perempuan berusia 26 tahun ini coba menolong para ibu prasejahtera membuka usaha secara mandiri melalui bantuan modal pinjaman dari PNM Mekar.
"Melalui PNM, saya bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama para ibu yang membutuhkan dukungan untuk mandiri secara ekonomi," ujar Fahira dalam keterangan pers.
Menurut Fahira, bekerja di PNM Mekaar tidak selalu mudah. Tantangan yang sering dihadapi termasuk kendala saat penagihan angsuran kelompok dan menghadapi karakter nasabah yang beragam.
Baca juga: Pengrajin Anyaman Mansiang Rasakan Manfaat Program PNM Mekaar
Meskipun demikian, Fahira selalu berusaha dengan penuh semangat dan kesabaran. Baginya, ini bukan sekadar pekerjaan, melainkan panggilan hati untuk membantu ibu prasejahtera.
Fahira merasa bangga dan bahagia ketika melihat para ibu yang ia bantu dapat mengembangkan usaha mereka. Keberhasilan mereka merupakan sumber semangat bagi Fahira untuk terus bekerja keras.
Tak hanya berprestasi di dunia kerja, pada hari-hari liburnya, Fahira tetap setia mengembangkan bakat dan kecintaan pada pencak silat. Dia melatih anak-anak di sekitar rumahnya, membagi ilmu dan semangat juangnya kepada generasi muda.
"Lewat olahraga, saya bisa berbagi nilai-nilai disiplin dan keberanian kepada anak-anak,” ungkap Fahira.
Lebih lanjut, Fahira adalah contoh nyata bahwa kesibukan pekerjaan tidak menghalangi seseorang mengembangkan bakat dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitarnya. Sebagai seorang AO di PNM Mekaar dan pelatih pencak silat, dia menjadi panutan yang menginspirasi banyak orang.
PNM atau Permodalan Nasional Madani merupakan lembaga pembiayaan dan pendamping perempuan prasejahtera melalui sektor usaha ultra mikro. PNM tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi juga berbagai pelatihan untuk meningkatkan mutu produk.
Hingga kini sudah ada 15,2 juta nasabah PNM di Indonesia. PNM bekerja untuk pemberdayaan nasabah lewat pembiayaan dan pendampingan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
"Melalui PNM, saya bisa memberikan dampak positif bagi masyarakat, terutama para ibu yang membutuhkan dukungan untuk mandiri secara ekonomi," ujar Fahira dalam keterangan pers.
Menurut Fahira, bekerja di PNM Mekaar tidak selalu mudah. Tantangan yang sering dihadapi termasuk kendala saat penagihan angsuran kelompok dan menghadapi karakter nasabah yang beragam.
Baca juga: Pengrajin Anyaman Mansiang Rasakan Manfaat Program PNM Mekaar
Meskipun demikian, Fahira selalu berusaha dengan penuh semangat dan kesabaran. Baginya, ini bukan sekadar pekerjaan, melainkan panggilan hati untuk membantu ibu prasejahtera.
Fahira merasa bangga dan bahagia ketika melihat para ibu yang ia bantu dapat mengembangkan usaha mereka. Keberhasilan mereka merupakan sumber semangat bagi Fahira untuk terus bekerja keras.
Tak hanya berprestasi di dunia kerja, pada hari-hari liburnya, Fahira tetap setia mengembangkan bakat dan kecintaan pada pencak silat. Dia melatih anak-anak di sekitar rumahnya, membagi ilmu dan semangat juangnya kepada generasi muda.
"Lewat olahraga, saya bisa berbagi nilai-nilai disiplin dan keberanian kepada anak-anak,” ungkap Fahira.
Lebih lanjut, Fahira adalah contoh nyata bahwa kesibukan pekerjaan tidak menghalangi seseorang mengembangkan bakat dan memberikan kontribusi positif bagi lingkungan sekitarnya. Sebagai seorang AO di PNM Mekaar dan pelatih pencak silat, dia menjadi panutan yang menginspirasi banyak orang.
PNM atau Permodalan Nasional Madani merupakan lembaga pembiayaan dan pendamping perempuan prasejahtera melalui sektor usaha ultra mikro. PNM tidak hanya memberikan modal usaha, tetapi juga berbagai pelatihan untuk meningkatkan mutu produk.
Hingga kini sudah ada 15,2 juta nasabah PNM di Indonesia. PNM bekerja untuk pemberdayaan nasabah lewat pembiayaan dan pendampingan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)