FAMILY
Si Kecil Mabuk Perjalanan Saat Mudik? Cegah dengan Lakukan 6 Trik Ini
Mia Vale
Minggu 16 April 2023 / 11:00
Jakarta: Sebentar lagi hari nan Fitri akan tiba. Artinya, liburan pun tiba. Bagi yang merayakan Idulfitri, tentunya berkumpul bersama keluarga dan kerabat menjadi tujuan yang ditunggu.
Apalagi momen Lebaran kali ini, kamu akan pulang bersama si kecil untuk yang pertama kali. Wah, pasti sudah enggak sabar lagi. Tapi, apakah si kecil benar-benar siap menjalani mudik ke kampung halaman?
Mabuk perjalanan memang umum terjadi, baik itu dialami orang dewasa atau anak-anak. Ya, mabuk perjalanan saat menggunakan mobil, kereta, kapal laut, ataupun pesawat, akan menimbulkan gejala berupa mual, muntah, tidak nafsu makan, kelelahan, bahkan hingga sesak napas.
Namun, mengutip laman Alodokter, khusus anak-anak, utamanya anak yang berumur di bawah lima tahun, mabuk perjalanan kemungkinan akan disertai menangis, rewel, banyak menguap, bahkan gelisah.
Nah, sebelum gejala tersebut terjadi di perjalanan, ada baiknya bila Moms and Dads mencegahnya dengan beberapa langkah berikut.
Mencari waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan mudik bisa menjadi cara untuk mencegah anak mabuk saat di jalan. Kalau bisa, berangkatlah menjelang waktu tidur si kecil. Hal ini bertujuan agar anak lebih banyak tidur kala perjalanan.
.jpg)
(Penting adanya untuk tidak mengarahkan AC langsung ke wajah kamu atau wajah si kecil untuk meminimalisir dampak dari mabuk darat yang berlebihan. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
Bila Moms melakukan perjalanan menggunakan mobil, pastikan sirkulasi udara dalam kendaraan cukup baik. Hal ini guna mencegah anak mabuk perjalanan. Usahakan juga agar udara di dalam kendaraan bebas dari bau menyengat. Ini bisa dilakukan dengan cara membersihkan kendaraan secara rutinm dan tentu saja hindari merokok saat berada dalam kendaraan.
Ini menjadi hal penting yang harus diperhatikan untuk mencegah anak mengalami mabuk perjalanan. Sebelum berangkat, sebaiknya jangan memberi anak makanan dalam porsi besar, berminyak, apalagi pedas. Pasalnya, bisa membuat anak merasa mual. Bila ingin memberi dalam porsi besar, lakukan maksimal tiga jam sebelum perjalanan.
Anak zaman sekarang rasanya susah untuk lepas dari gadget. Namun begitu, usahakan selama perjalanan hindari si kecil dari bermain gadget. Kondisi yang gelap karena kurangnya penerangan dalam mobil, dan jalan yang bergoyang-goyang bisa mengakibatkan anak pusing.
Akibatnya mabuk perjalanan. Sebagai gantinya, ajaklah dia ngobrol, mendengarkan musik, atau buat permainan yang menarik selama perjalanan.
Posisi duduk yang dianjurkan untuk anak dalam mobil agar tidak mabuk di perjalanan adalah kursi bagian tengah. Posisi ini akan memberikan keleluasan anak untuk melihat pemandangan sekitar, sekaligus mengurangi sensasi guncangan akibat gerakan kendaraan.
Untuk mengantipasi si kecil mabuk selama perjalanan, orang tua bisa meminta dokter meresepkan obat anti-mabuk. Dan sebaiknya dikonsumsi satu jam sebelum perjalanan. Namun ingat, jangan sembarangan memberi obat anti-mabuk ya, Moms! Cari tahu terlebih dahulu yang aman untuk si kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(TIN)
Apalagi momen Lebaran kali ini, kamu akan pulang bersama si kecil untuk yang pertama kali. Wah, pasti sudah enggak sabar lagi. Tapi, apakah si kecil benar-benar siap menjalani mudik ke kampung halaman?
Mabuk perjalanan memang umum terjadi, baik itu dialami orang dewasa atau anak-anak. Ya, mabuk perjalanan saat menggunakan mobil, kereta, kapal laut, ataupun pesawat, akan menimbulkan gejala berupa mual, muntah, tidak nafsu makan, kelelahan, bahkan hingga sesak napas.
Namun, mengutip laman Alodokter, khusus anak-anak, utamanya anak yang berumur di bawah lima tahun, mabuk perjalanan kemungkinan akan disertai menangis, rewel, banyak menguap, bahkan gelisah.
Nah, sebelum gejala tersebut terjadi di perjalanan, ada baiknya bila Moms and Dads mencegahnya dengan beberapa langkah berikut.
1. Waktu yang tepat untuk perjalanan
Mencari waktu yang tepat untuk melakukan perjalanan mudik bisa menjadi cara untuk mencegah anak mabuk saat di jalan. Kalau bisa, berangkatlah menjelang waktu tidur si kecil. Hal ini bertujuan agar anak lebih banyak tidur kala perjalanan.
(Penting adanya untuk tidak mengarahkan AC langsung ke wajah kamu atau wajah si kecil untuk meminimalisir dampak dari mabuk darat yang berlebihan. Foto: Ilustrasi/Dok. Unsplash.com)
2. Pastikan sirkulasi udara cukup
Bila Moms melakukan perjalanan menggunakan mobil, pastikan sirkulasi udara dalam kendaraan cukup baik. Hal ini guna mencegah anak mabuk perjalanan. Usahakan juga agar udara di dalam kendaraan bebas dari bau menyengat. Ini bisa dilakukan dengan cara membersihkan kendaraan secara rutinm dan tentu saja hindari merokok saat berada dalam kendaraan.
3. Perhatikan makanan yang diasup
Ini menjadi hal penting yang harus diperhatikan untuk mencegah anak mengalami mabuk perjalanan. Sebelum berangkat, sebaiknya jangan memberi anak makanan dalam porsi besar, berminyak, apalagi pedas. Pasalnya, bisa membuat anak merasa mual. Bila ingin memberi dalam porsi besar, lakukan maksimal tiga jam sebelum perjalanan.
4. Hindari penggunaan gadget
Anak zaman sekarang rasanya susah untuk lepas dari gadget. Namun begitu, usahakan selama perjalanan hindari si kecil dari bermain gadget. Kondisi yang gelap karena kurangnya penerangan dalam mobil, dan jalan yang bergoyang-goyang bisa mengakibatkan anak pusing.
Akibatnya mabuk perjalanan. Sebagai gantinya, ajaklah dia ngobrol, mendengarkan musik, atau buat permainan yang menarik selama perjalanan.
5. Posisi duduk yang nyaman
Posisi duduk yang dianjurkan untuk anak dalam mobil agar tidak mabuk di perjalanan adalah kursi bagian tengah. Posisi ini akan memberikan keleluasan anak untuk melihat pemandangan sekitar, sekaligus mengurangi sensasi guncangan akibat gerakan kendaraan.
6. Minum obat anti-mabuk
Untuk mengantipasi si kecil mabuk selama perjalanan, orang tua bisa meminta dokter meresepkan obat anti-mabuk. Dan sebaiknya dikonsumsi satu jam sebelum perjalanan. Namun ingat, jangan sembarangan memberi obat anti-mabuk ya, Moms! Cari tahu terlebih dahulu yang aman untuk si kecil.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TIN)
RELATED ARTICLE
Copyright © 2025, Medcom.id, All Rights Reserved. 0.0105 [53]
