FAMILY
Benarkah Hubungan Beda Usia Rentan Berakhir? Ini Penjelasan Ahli
Aulia Putriningtias
Selasa 09 Desember 2025 / 15:32
Jakarta: Belakangan ini ramai perihal berakhirnya hubungan Ari Lasso dan Dearly Djoshua. Keduanya diketahui memiliki jarak umur yang cukup jauh, yakni sekitar 8 tahun.
Meskipun belum diketahui alasan putus antara keduanya, tetapi hubungan dengan jarak umur yang jauh belakangan ini juga tersorot. Sebenarnya, apakah tidak masalah menjalani hubungan asmara dengan jarak usia yang jauh?
Menurut Dr. Loren Olson selaku psikiatri di Des Moines, kebanyakan pasangan merasakan mereka berada di usia sama, meskipun sudah tahu bahwa umur mereka memiliki perbedaan jauh.
"Kita ada umur kronologikal, umur psikologi, umur fisik, dan umur seksual. Jarak umur pasangan biasanya terjadi di tiga terakhir," papar Dr. Loren, dilansir dalam PsychCentral.
Jika hubungan kamu memiliki perbedaan usia di atas rata-rata, hal itu mungkin memengaruhi hubungan dengan cara tertentu. Namun, banyak dari dampak ini tidak hanya terjadi pada hubungan dengan perbedaan usia yang terlalu jauh.
"Meskipun jarak usianya kecil, seperti 4 dan 5 tahun, perbedaan dari kedewasaannya dapat diteliti. Jika ada pasangan dengan perbedaan umur signifikan 10 hingga 15 tahun, pengalaman hidup mereka akan sangat berbeda," jelasnya.
Dalam hubungan dengan kesenjangan kedewasaan emosional yang besar, pasangan yang lebih dewasa bisa berakhir dengan menanggung beban emosional yang lebih berat. Inilah yang menyebabkan kelelahan dan berpotensi putus cinta .
Menjadi pasangan yang lebih tua tidak menjamin kedewasaan emosional, sama seperti menjadi lebih muda tidak selalu berarti kurang dewasa. Masih banyak orang yang menyamakan usia dengan kematangan emosional.
Semakin besar jarak antara pasangan, semakin besar kemungkinan hubungan tersebut akan mengalami kesulitan dengan tantangan terkait fase kehidupan. Tantangan tersebut mencakup kesehatan, tingkat energi, prioritas hidup, dan rencana berkeluarga.
Namun, penting untuk tahu bahwa perbedaan prioritas bukan hanya terjadi pada hubungan dengan perbedaan usia yang jauh. Memang kembali lagi terhadap pasangan, tetapi prioritas usia yang lebih tua biasanya sudah terencana dibandingkan yang muda.
Mungkin Sobat Medcom juga sedang mengalami hubungan dengan jarak usia yang jauh antara pasangan. Namun, jarak sebenarnya bukan satu-satunya faktor runtuhnya hubungan romansa.
Perbedaan usia dalam hubungan hanyalah salah satu faktor yang dapat memengaruhi kesuksesan hubungan. Perbedaan usia belum tentu menjadi faktor penentu keberhasilan atau kegagalan hubungan, karena faktor-faktor lain juga dapat berperan.
Jadi, semuanya balik lagi ke pribadi pasangan. Psikiatri ini pun juga menambahkan pentingnya berkomunikasi dengan baik. Bahkan, tidak masalah untuk berkonsultasi kepada psikolog klinis untuk hubungan yang lebih baik!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)
Meskipun belum diketahui alasan putus antara keduanya, tetapi hubungan dengan jarak umur yang jauh belakangan ini juga tersorot. Sebenarnya, apakah tidak masalah menjalani hubungan asmara dengan jarak usia yang jauh?
Menurut Dr. Loren Olson selaku psikiatri di Des Moines, kebanyakan pasangan merasakan mereka berada di usia sama, meskipun sudah tahu bahwa umur mereka memiliki perbedaan jauh.
"Kita ada umur kronologikal, umur psikologi, umur fisik, dan umur seksual. Jarak umur pasangan biasanya terjadi di tiga terakhir," papar Dr. Loren, dilansir dalam PsychCentral.
Perbedaan kedewasaan emosional
Jika hubungan kamu memiliki perbedaan usia di atas rata-rata, hal itu mungkin memengaruhi hubungan dengan cara tertentu. Namun, banyak dari dampak ini tidak hanya terjadi pada hubungan dengan perbedaan usia yang terlalu jauh.
"Meskipun jarak usianya kecil, seperti 4 dan 5 tahun, perbedaan dari kedewasaannya dapat diteliti. Jika ada pasangan dengan perbedaan umur signifikan 10 hingga 15 tahun, pengalaman hidup mereka akan sangat berbeda," jelasnya.
Dalam hubungan dengan kesenjangan kedewasaan emosional yang besar, pasangan yang lebih dewasa bisa berakhir dengan menanggung beban emosional yang lebih berat. Inilah yang menyebabkan kelelahan dan berpotensi putus cinta .
Menjadi pasangan yang lebih tua tidak menjamin kedewasaan emosional, sama seperti menjadi lebih muda tidak selalu berarti kurang dewasa. Masih banyak orang yang menyamakan usia dengan kematangan emosional.
Perbedaan prioritas
Semakin besar jarak antara pasangan, semakin besar kemungkinan hubungan tersebut akan mengalami kesulitan dengan tantangan terkait fase kehidupan. Tantangan tersebut mencakup kesehatan, tingkat energi, prioritas hidup, dan rencana berkeluarga.
Namun, penting untuk tahu bahwa perbedaan prioritas bukan hanya terjadi pada hubungan dengan perbedaan usia yang jauh. Memang kembali lagi terhadap pasangan, tetapi prioritas usia yang lebih tua biasanya sudah terencana dibandingkan yang muda.
Apakah perbedaan usia yang jauh tidak bisa menjalan hubungan asmara?
Mungkin Sobat Medcom juga sedang mengalami hubungan dengan jarak usia yang jauh antara pasangan. Namun, jarak sebenarnya bukan satu-satunya faktor runtuhnya hubungan romansa.
Perbedaan usia dalam hubungan hanyalah salah satu faktor yang dapat memengaruhi kesuksesan hubungan. Perbedaan usia belum tentu menjadi faktor penentu keberhasilan atau kegagalan hubungan, karena faktor-faktor lain juga dapat berperan.
Jadi, semuanya balik lagi ke pribadi pasangan. Psikiatri ini pun juga menambahkan pentingnya berkomunikasi dengan baik. Bahkan, tidak masalah untuk berkonsultasi kepada psikolog klinis untuk hubungan yang lebih baik!
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(FIR)