FAMILY
Generasi Alpha dan Beta Sangat Peka, Disarankan Pilih Susu yang Tepat
A. Firdaus
Sabtu 07 Juni 2025 / 13:10
Jakarta: Susu merupakan salah satu sumber nutrisi penting yang bisa membantu melengkapi kebutuhan harian anak. Susu cair siap minum mempermudah orang tua memberikan asupan
nutrisi lengkap kepada anak, dan bisa diberikan kepada anak usia 1 tahun ke atas.
Namun, menurut dr. Ian Suryadi Suteja, M.Med Sc, Sp.A, seorang dokter spesialis anak, tidak semua susu sama. Ada susu yang hanya memberikan energi dan protein, tapi tidak cukup mikronutriennya.
"Padahal anak-anak perlu susu yang mengandung tinggi asam lemak esensial seperti DHA, prebiotik, serta mikronutrien seperti vitamin D, zat besi dan kalsium," kata dr. Ian dalam keterangan pers.
Kemudian, dr. Ian juga mengingatkan orang tua untuk berhati-hati terhadap kandungan gula dalam produk susu anak. Gula berlebih dapat memicu obesitas, masalah gigi, hingga gangguan metabolisme di masa depan.
Baca juga: 4 Benefit Susu Murni bagi Kesehatan, Termasuk Manajemen Berat Badan
"Pilih susu yang tidak hanya enak dan disukai anak, tapi juga mengandung nutrisi penting, dan kandungan gulanya serendah mungkin. Ini berlaku juga untuk susu fortifikasi cair, pastikan kandungan nutrisinya mendukung kebutuhan anak zaman sekarang," tambah dr. Ian.
Tak hanya dari sisi medis, suara orang tua yang mengalami langsung pengasuhan anak generasi Alpha juga menjadi panduan berharga. Salah satunya datang dari Nimaz Dewantary, seorang momfluencer dan ibu dari Sienna, yang kerap membagikan kisah pengasuhannya di media sosial.
"Anak-anak zaman sekarang menunjukkan karakter yang jauh lebih peka dan cerdas. Sienna itu sangat aktif, pemberani, rasa ingin tahunya besar, dan cepat sekali menyerap informasi. Dulu waktu masih kecil aku takut ketemu orang. Tapi kalau Sienna, justru senang sekali ketemu banyak orang. Semua orang disapa," cerita Nimaz.
Nimaz mengakui bahwa sebagai orang tua, ia harus terus belajar dan adaptif menghadapi keunikan generasi baru ini. Salah satu hal yang paling ia perhatikan adalah aspek nutrisi.
“Sekarang Sienna sudah berusia hampir 2 tahun, dan aku berusahan mencukupi kebutuhan nutrisinya termasuk dengan memberikan pangan bergizi seimbang dan juga melengkapinya
dengan susu,” ujarnya.
Sempat ia berpikir bahwa semua susu itu sama saja. Namun setelah berkonsultasi dengan berbagai dokter anak, ia paham bahwa kandungan tiap susu berbeda. Sempat pula ia mencoba beberapa macam susu, tapi tidak semuanya cocok atau disukai Sienna.
"Akhirnya saya pilih susu yang nyaman di perutnya, banyak mengandung DHA, mikronutrien, serta mengandung prebiotik. Dan pasti yang rasanya disukai Sienna,” tutur Nimaz.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
(FIR)
nutrisi lengkap kepada anak, dan bisa diberikan kepada anak usia 1 tahun ke atas.
Namun, menurut dr. Ian Suryadi Suteja, M.Med Sc, Sp.A, seorang dokter spesialis anak, tidak semua susu sama. Ada susu yang hanya memberikan energi dan protein, tapi tidak cukup mikronutriennya.
"Padahal anak-anak perlu susu yang mengandung tinggi asam lemak esensial seperti DHA, prebiotik, serta mikronutrien seperti vitamin D, zat besi dan kalsium," kata dr. Ian dalam keterangan pers.
Kemudian, dr. Ian juga mengingatkan orang tua untuk berhati-hati terhadap kandungan gula dalam produk susu anak. Gula berlebih dapat memicu obesitas, masalah gigi, hingga gangguan metabolisme di masa depan.
Baca juga: 4 Benefit Susu Murni bagi Kesehatan, Termasuk Manajemen Berat Badan
"Pilih susu yang tidak hanya enak dan disukai anak, tapi juga mengandung nutrisi penting, dan kandungan gulanya serendah mungkin. Ini berlaku juga untuk susu fortifikasi cair, pastikan kandungan nutrisinya mendukung kebutuhan anak zaman sekarang," tambah dr. Ian.
Suara Orang tua: Pengalaman Momfluencer Nimaz Dewantary
Tak hanya dari sisi medis, suara orang tua yang mengalami langsung pengasuhan anak generasi Alpha juga menjadi panduan berharga. Salah satunya datang dari Nimaz Dewantary, seorang momfluencer dan ibu dari Sienna, yang kerap membagikan kisah pengasuhannya di media sosial.
"Anak-anak zaman sekarang menunjukkan karakter yang jauh lebih peka dan cerdas. Sienna itu sangat aktif, pemberani, rasa ingin tahunya besar, dan cepat sekali menyerap informasi. Dulu waktu masih kecil aku takut ketemu orang. Tapi kalau Sienna, justru senang sekali ketemu banyak orang. Semua orang disapa," cerita Nimaz.
Nimaz mengakui bahwa sebagai orang tua, ia harus terus belajar dan adaptif menghadapi keunikan generasi baru ini. Salah satu hal yang paling ia perhatikan adalah aspek nutrisi.
“Sekarang Sienna sudah berusia hampir 2 tahun, dan aku berusahan mencukupi kebutuhan nutrisinya termasuk dengan memberikan pangan bergizi seimbang dan juga melengkapinya
dengan susu,” ujarnya.
Sempat ia berpikir bahwa semua susu itu sama saja. Namun setelah berkonsultasi dengan berbagai dokter anak, ia paham bahwa kandungan tiap susu berbeda. Sempat pula ia mencoba beberapa macam susu, tapi tidak semuanya cocok atau disukai Sienna.
"Akhirnya saya pilih susu yang nyaman di perutnya, banyak mengandung DHA, mikronutrien, serta mengandung prebiotik. Dan pasti yang rasanya disukai Sienna,” tutur Nimaz.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FIR)