Gorontalo: Badan SAR Nasional (Basarnas) Gorontalo menyatakan sebanyak 11 orang ditemukan tewas dan puluhan lainnya belum ditmeukan akibat tanah longsor yang terjadi di kawasan tambang rakyat Desa Tulabolo Timur, Kecamatan Suwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (SAR) Gorontalo Heriyanto di Gorontalo, Senin, 8 Juli 2024 mengatakan delapan korban meninggal dunia tersebut berhasil dievakuasi bersama lima orang lainnya yang ditemukan selamat. Sementara tiga lainnya masih di lokasi longsor.
"Hasil pendataan dari masyarakat yang merasa kehilangan keluarganya ada sekitar 20 korban lainnya yang masih dalam tahap pencarian," kata Heriyanto.
Ia mengatakan lima warga yang ditemukan selamat dalam peristiwa itu sebagian besar mengalami luka-luka dan patah tulang sehingga langsung dibawa ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan perawatan medis.
Saat ini ratusan personel gabungan dari berbagai instansi telah diturunkan menuju ke lokasi tambang rakyat untuk melakukan pencarian terhadap para korban. AFP PHOTO/Didot Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News