Pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saiful Mujani bersama Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Azyumardi Azra, Guru Besar UI Tamrin Amal Tomagola, Rais Syuriyah PBNU Masdar Farid Mas'udi dan Sekjen PP Muhammadiyah Abdul Mu'timenjadi pembicara saat rilis hasil survei terkait NKRI dan ISIS di Jakarta, Minggu (4/6).
Pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saiful Mujani bersama Guru Besar UIN Syarif Hidayatullah Azyumardi Azra, Guru Besar UI Tamrin Amal Tomagola, Rais Syuriyah PBNU Masdar Farid Mas'udi dan Sekjen PP Muhammadiyah Abdul Mu'timenjadi pembicara saat rilis hasil survei terkait NKRI dan ISIS di Jakarta, Minggu (4/6).
Pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saiful Mujani menjelaskan hasil survei lembaganya saat rilis hasil survei terkait NKRI dan ISIS.
Pendiri Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) Saiful Mujani menjelaskan hasil survei lembaganya saat rilis hasil survei terkait NKRI dan ISIS.
Layar menampilkan hasil survei lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) saat rilis hasil survei terkait NKRI dan ISIS.
Layar menampilkan hasil survei lembaga Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) saat rilis hasil survei terkait NKRI dan ISIS.

Mayoritas Masyarakat Tak Setuju NKRI Diubah Jadi Khilafah

05 Juni 2017 12:08
Metrotvnews.com, Jakarta: Hasil survei lembaga Saiful Mujani Research dan Consulting (SMRC) menyatakan 79,3 persen warga negara Indonesia (WNI) tak setuju NKRI berubah menjadi khilafah,Minggu (4/6/2017). Sebagian besar masyarakat menyatakan ingin Indonesia tetap menjadi negara kesatuan yang berdasarkan atas Pancasila dan Undang-Undang Dasar 1945. ANTARA/Hafidz Mubarak A
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

News nkri