Pawang (Mahout) Conservation Response Unit (CRU) Sampoiniet menunggangi gajah sumatra jinak melaksanakan patroli pencegahan konflik satwa di pinggiran kawasan ekosistem hutan Ulu Masen, Aceh Jaya, Aceh.
Pawang (Mahout) Conservation Response Unit (CRU) Sampoiniet menunggangi gajah sumatra jinak melaksanakan patroli pencegahan konflik satwa di pinggiran kawasan ekosistem hutan Ulu Masen, Aceh Jaya, Aceh.
CRU Sampoiniet memiliki empat ekor gajah jinak untuk membantu petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mencegah dan menanggulangi satwa liar memasuki perkampungan penduduk serta merusak tanaman perkebunan.
CRU Sampoiniet memiliki empat ekor gajah jinak untuk membantu petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mencegah dan menanggulangi satwa liar memasuki perkampungan penduduk serta merusak tanaman perkebunan.
Pawang (Mahout) Conservation Response Unit (CRU) Sampoiniet yang menunggangi gajah sumatra jinak menelusuri kawasan rawa saat patroli pencegahan konflik satwa di Aceh Jaya, Aceh.
Pawang (Mahout) Conservation Response Unit (CRU) Sampoiniet yang menunggangi gajah sumatra jinak menelusuri kawasan rawa saat patroli pencegahan konflik satwa di Aceh Jaya, Aceh.

Patroli Pencegahan Konflik Satwa di Aceh Jaya

23 Juli 2020 22:00
Aceh: Pawang (Mahout) Conservation Response Unit (CRU) Sampoiniet yang menunggangi gajah sumatra jinak menelusuri kawasan rawa saat patroli pencegahan konflik satwa di Aceh Jaya, Aceh, Kamis, 23 Juli 2002. 

CRU Sampoiniet memiliki empat ekor gajah jinak untuk membantu petugas Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh mencegah dan menanggulangi satwa liar memasuki perkampungan penduduk serta merusak tanaman perkebunan. ANTARA Foto/Irwansyah Putra

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(KHL)

News gajah sumatra