Warga mengiringi pemakaman Reivano Dwi Afriyansah, 17, warga Kebonsari, Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat, 21 Oktober 2022. Siswa SMKN 4 Malang itu menjadi korban meninggal yang ke-134 tragedi Stadion Kanjuruhan.
Warga mengiringi pemakaman Reivano Dwi Afriyansah, 17, warga Kebonsari, Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat, 21 Oktober 2022. Siswa SMKN 4 Malang itu menjadi korban meninggal yang ke-134 tragedi Stadion Kanjuruhan.
Menurut Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Saiful Anwar dr. I Wayan Agung, Reivano meninggal dunia pada pukul 06.45 WIB, setelah menjalani perawatan selama sekitar 18 hari. Korban mengalami luka pada kepala dan tulang dada.
Menurut Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Saiful Anwar dr. I Wayan Agung, Reivano meninggal dunia pada pukul 06.45 WIB, setelah menjalani perawatan selama sekitar 18 hari. Korban mengalami luka pada kepala dan tulang dada.
Wayan mengatakan bahwa saat ini RSUD Saiful Anwar Malang masih menangani empat korban tragedi Kanjuruhan, dua orang menjalani perawatan di ruang reguler, satu dirawat di fasilitas high care unit (HCU), dan satu dirawat di unit perawatan intensif.
Wayan mengatakan bahwa saat ini RSUD Saiful Anwar Malang masih menangani empat korban tragedi Kanjuruhan, dua orang menjalani perawatan di ruang reguler, satu dirawat di fasilitas high care unit (HCU), dan satu dirawat di unit perawatan intensif.
"Kemungkinan (bisa segera) pulang yang di low care (ruang perawatan reguler)," katanya.

Prosesi Pemakaman Korban ke-134 Tragedi Kanjuruhan

21 Oktober 2022 20:07
Malang: Warga mengiringi pemakaman Reivano Dwi Afriyansah, 17, warga Kebonsari, Desa Ngebruk, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Jumat, 21 Oktober 2022. Siswa SMKN 4 Malang itu menjadi korban meninggal yang ke-134 tragedi Stadion Kanjuruhan.

Korban sempat menjalani perawatan di ruang ICU Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Saiful Anwar.

Menurut Kepala Bidang Pelayanan Medik RSUD Saiful Anwar dr. I Wayan Agung, Reivano meninggal dunia pada pukul 06.45 WIB, setelah menjalani perawatan selama sekitar 18 hari. Korban mengalami luka pada kepala dan tulang dada.

"Kami dan manajemen sangat berduka atas kematian korban setelah dirawat kurang lebih selama 18 hari," kata Wayan.

Wayan mengatakan bahwa saat ini RSUD Saiful Anwar Malang masih menangani empat korban tragedi Kanjuruhan, dua orang menjalani perawatan di ruang reguler, satu dirawat di fasilitas high care unit (HCU), dan satu dirawat di unit perawatan intensif.

"Kemungkinan (bisa segera) pulang yang di low care (ruang perawatan reguler)," katanya.

Kericuhan yang terjadi pada malam 1 Oktober 2022 selepas pertandingan Arema FC melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 2-3 membuat petugas keamanan gabungan dari kepolisian dan TNI berusaha menghalau para suporter menggunakan gas air mata.

Kejadian itu menyebabkan 134 orang meninggal dunia serta ratusan orang terluka, sebagian di antaranya harus menjalani perawatan di rumah sakit. MI/Bagus Suryo

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News Liga Indonesia Arema Malang Persebaya Surabaya Kerusuhan di Kanjuruhan