Lava pijar menyembur dari puncak Gunung Anak Krakatau dilihat dari Pulau Rakata di Selat Sunda, Lampung, Kamis, 19 Juli 2018.
Lava pijar menyembur dari puncak Gunung Anak Krakatau dilihat dari Pulau Rakata di Selat Sunda, Lampung, Kamis, 19 Juli 2018.
Letusan tersebut tidak membahayakan selama masyarakat tidak melakukan aktivitas di dalam radius 1 kilometer dari kawah. Anak Krakatau saat ini berada pada tingkat aktivitas Level II (Waspada).
Letusan tersebut tidak membahayakan selama masyarakat tidak melakukan aktivitas di dalam radius 1 kilometer dari kawah. Anak Krakatau saat ini berada pada tingkat aktivitas Level II (Waspada).
Anak Krakatau merupakan gunung yang timbul pada 1927 atau 44 tahun setelah Gunung Krakatau meletus pada 1883. AFP Photo/Ferdi Awed
Anak Krakatau merupakan gunung yang timbul pada 1927 atau 44 tahun setelah Gunung Krakatau meletus pada 1883. AFP Photo/Ferdi Awed

Erupsi, Anak Krakatau Keluarkan Lava Pijar

20 Juli 2018 09:12
Lampung: Aktivitas Gunung Anak Krakatau dalam fase erupsi ditandai keluarnya material vulkanik. Keluarnya material vulkanik dari kawah dalam bentuk lontaran material pijar yang jatuh di sekitar tubuh Gunung Anak Krakatau. AFP Photo/Ferdi Awed

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(WWD)

News Gunung Anak Krakatau