Wakil Ketua Komisi XI DPR Marwan Cik Hasan (kiri) bersama Kepala Kanwil Bea Cukai Sulawesi Azhar Rasyid (kanan) memusnahkan barang bukti hasil sitaan di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Wakil Ketua Komisi XI DPR Marwan Cik Hasan (kiri) bersama Kepala Kanwil Bea Cukai Sulawesi Azhar Rasyid (kanan) memusnahkan barang bukti hasil sitaan di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Petugas membakar barang bukti saat pemusnahan barang bukti hasil sitaan di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Petugas membakar barang bukti saat pemusnahan barang bukti hasil sitaan di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Wakil Ketua Komisi XI DPR Marwan Cik Hasan (kiri) bersama Kepala Kanwil Bea Cukai Sulawesi Azhar Rasyid (kanan) mengamati barang bukti hasil sitaan di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Wakil Ketua Komisi XI DPR Marwan Cik Hasan (kiri) bersama Kepala Kanwil Bea Cukai Sulawesi Azhar Rasyid (kanan) mengamati barang bukti hasil sitaan di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Sejumlah petugas menyusun rokok tanpa cukai hasil sitaan saat pemusnahan barang bukti di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.
Sejumlah petugas menyusun rokok tanpa cukai hasil sitaan saat pemusnahan barang bukti di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan.

8 Juta Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan

19 Januari 2017 18:19
Metrotvnews.com, Jakarta: Wakil Ketua Komisi XI DPR Marwan Cik Hasan bersama Kepala Kanwil Bea Cukai Sulawesi Azhar Rasyid memusnahkan barang bukti hasil sitaan di Kantor Bea Cukai Sulawesi, Makassar, Sulawesi Selatan, Kamis (19/1/2017). Sebanyak delapan juta batang rokok ilegal tanpa cukai serta 15 paket barang larangan lainnya seperti panah, sex toys, dan peredam senjata api senilai Rp3,8 miliar dimusnahkan. ANTARA/Yusran Uccang

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


(LEN)

News rokok ilegal