Ilustrasi ekspor. Foto : MI.
Ilustrasi ekspor. Foto : MI.

Produsen Pipa Ramah Lingkungan Jajaki Potensi Ekspor ke Asia Tenggara

Arif Wicaksono • 21 September 2024 06:03
Jakarta: Produk pipa ramah lingkungan akan berusaha menjajaki pasar ekspor ke kawasan Asia Tenggara. Pipa ini diharapkan menjadi alternatif pilihan dan berkontribusi dalam pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) maupun sistem pengelolaan air limbah domestik di Tanah Air.
 
Baca juga: World Water Forum ke-10, Pentingnya Pengolahan Air Limbah dan Konservasi Air

Project Sales Director Vinilon Group Edwardus Pryadi Halim menuturkan pipa yang diproduksi dalam negeri ini berusaha menghadirkan solusi yang efektif dan ramah lingkungan untuk mengatasi berbagai tantangan dalam pengelolaan air.
 
"Tentu saja kami bercita-cita untuk ekspor ya. Apalagi Vinilon pipa KRAH ini mendapatkan lisensi dari Jerman. Istimewanya itu cuma satu lisensi di setiap negara yakni di Indonesia hanya Vinilon. Jadi kami punya kesempatan untuk ekspor.  Minimal ke daerah yang namanya Asia Tenggara," tegas dia dikutip Sabtu, 21 September 2024.
 
Namun dia mengatakan upaya untuk ekspor akan berhadapan dengan biaya transfer yang tinggi karena ukuran pipa yang panjang ketimbang dengan pipa beton. Dia menuturkan Pipa Vinilon KRAH berdiameter hingga 3000 mm dan mempunyai lisensi dari KRAH GmbH Jerman yang memenuhi uji kualitas sesuai standar internasional.

"Proses transfer itu tinggi tapi apa pun juga kami akan coba. Jadi pasti kami upayakan juga untuk ekspor selain untuk memenuhi kebutuhan dalam negeri, baik untuk infrastruktur di pertambangan maupun untuk kebutuhan kebutuhan yang lain," tegas dia.
 
Dia menjelakan pipa ini memiliki dinding berstruktur yang memberikan kekuatan dan daya tahan ekstra, serta mempunyai daya tahan hingga 100 tahun. Pipa Vinilon KRAH akan diproduksi oleh Vinilon Group dengan diameter hingga 3.000 milimeter di pabrik Cileungsi Kabupaten Bogor, Jawa Barat, pada Oktober 2024.

Solusi produk ramah lingkungan

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Direktorat Jenderal (Ditjen) Cipta Karya menyambut baik kehadiran Pipa KRAH sebagai inovasi untuk solusi perpipaan ramah lingkungan dan ekonomis di Indonesia.
 
"Kami sangat mengapresiasi kepada Vinilon Group yang telah menghadirkan Pipa KRAH sebagai inovasi untuk solusi perpipaan yang ramah lingkungan dan ekonomis yang tentunya ini merupakan suatu semangat kita bersama-sama," ujar Direktur Jenderal Cipta Karya Diana Kusumastuti.
 
Kementerian PUPR meyakini hal ini akan makin meningkatkan kualitas industri dalam negeri sehingga Indonesia akan mampu menghadapi tantangan global. Sebagai upaya mewujudkan visi Indonesia Maju, Kementerian PUPR konsisten memberikan apresiasi terhadap penggunaan produk dalam negeri yang berkualitas.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SAW)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan