Pelaksanaan program  Konter Mas Untung. Foto: Pertamina
Pelaksanaan program Konter Mas Untung. Foto: Pertamina

Konter Mas Untung, Cara Pertamina Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Annisa ayu artanti • 29 Agustus 2024 19:34
Jakarta: Pertamina Patra Niaga mendorong kesejahteraan masyarakat melalui berbagai cara. Salah satunya dengan menjaga keanekaragaman hayati terumbu karang.
 
Area Manager Communication, Relation & CSR PT Pertamina Regional Jawa Bagian Barat Eko Kristiawan mengatakan pelestarian terumbu karang dilakukan melalui Konter Mas Untung (Konservasi Terumbu Karang Masyarakat Pulau Untung Jawa).
 
Konter Mas Untung bertujuan untuk memberikan kontribusi nyata terhadap pelestarian ekosistem laut dan pemberdayaan masyarakat. Program ini tidak hanya menekankan aspek lingkungan tetapi juga memberdayakan warga setempat melalui rehabilitasi terumbu karang dan pemanfaatan hasil laut seperti rumput laut yang diolah menjadi produk bernilai ekonomi.

"Kami percaya inisiatif ini tidak hanya berdampak pada lingkungan tetapi juga membawa perubahan positif bagi perekonomian Pulau Untung Jawa dan ini adalah bentuk tanggung jawab sosial kami untuk berkontribusi pada masa depan yang lebih hijau dan berkelanjutan,” kata Eko dalam keterangan tertulis, Kamis, 29 Agustus 2024.
 
Menurutnya, Konter Mas Untung juga sebagai upaya nyata dalam menjaga keanekaragaman hayati sekaligus mendukung kesejahteraan masyarakat lokal.
 
“Program Konter Mas Untung menjadi bukti nyata kolaborasi yang baik dapat menciptakan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan lingkungan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat,” ujar Eko.
 
Baca juga: Menjaga Perubahan Iklim dengan Pemulihan Transplantasi Terumbu Karang di Laut Sabang

2 inovasi

Adapun program itu dijalankan oleh PT Pertamina Patra Niaga Soekarno-Hatta Fuel Terminal & Hydrant Installation (SHAFTHI) yang bekerja sama dengan Kelurahan Pulau Untung Jawa dan Kelompok Sobat Bluwok.
 
Dalam program Konter Mas Untung terdapat dua inovasi utama yaitu Kudasi (Kubus Piramida Penahan Abrasi Terumbu Karang) dan SITAMARA (Sistem Tanda Maritim Rehabilitasi Terumbu Karang).
 
Kudasi merupakan struktur kubus semen yang ditanam di dasar laut dan ditumbuhi terumbu karang di sekelilingnya untuk mencegah abrasi serta mendukung pemulihan ekosistem terumbu karang.
 
Sedangkan SITAMARA adalah sistem pelampung yang dihubungkan satu sama lain membentuk kotak dengan tambang di antaranya ditanami rumput laut yang nantinya dapat dimanfaatkan oleh masyarakat setempat sebagai bahan baku manisan yang dapat memberikan manfaat ekonomi sekaligus ekologi bagi warga Pulau Untung Jawa.
 
SuperIntendent Receiving, Storage & Distribution Pertamina Patra Niaga SHAFTHI Wibisono menambahkan bahwa program ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk mendukung keberlanjutan lingkungan.
 
“Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial, kami berharap program ini dapat menjadi contoh bagi wilayah lain dalam pelestarian terumbu karang dan keanekaragaman hayati,” jelas Wibisono.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan