Menteri Keuangan Sri Mulyani. Foto: Dokumen Kementerian Keuangan
Menteri Keuangan Sri Mulyani. Foto: Dokumen Kementerian Keuangan

Dorong Transportasi Ramah Lingkungan, Sri Mulyani Jajaki Peluang Pendanaan EIB

Annisa ayu artanti • 26 April 2025 16:16
Jakarta: Transportasi publik terintegrasi dan rendah emisi kini menjadi fokus utama pemerintah Indonesia dalam menekan polusi dan mencapai target net zero emission pada 2060. Salah satu upaya terbarunya adalah menjajaki potensi pendanaan dari European Investment Bank (EIB).

Sri Mulyani temui presiden EIB

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati bertemu dengan Presiden EIB, Nadia Calviño, untuk membahas peluang kerja sama dalam membiayai pembangunan transportasi publik yang terkoneksi dan ramah lingkungan di Indonesia.
 
"Transportasi publik yang terkoneksi dan ramah lingkungan bisa menjadi solusi untuk mengurangi emisi karbon akibat padatnya penggunaan kendaraan pribadi, terutama di kota besar seperti Jakarta dan Surabaya," kata Sri Mulyani melalui akun Instagram resminya, Sabtu, 26 April 2025.

EIB dukung transisi energi bersih

European Investment Bank memang memiliki perhatian khusus terhadap pendanaan sektor energi bersih. Komitmen ini sejalan dengan upaya Indonesia dalam mempercepat transisi energi dan menurunkan emisi karbon.
 
Sri Mulyani menyebut kerja sama potensial dengan EIB akan mencakup teknologi pendukung transisi energi serta skema pendanaan yang lebih fleksibel dan menyeluruh.
 
Baca juga: Bluebird Mau Tambah 1.000 Unit Mobil Listrik Buatan Dalam Negeri

Kerja sama transportasi RI-Prancis juga diperkuat

Selain EIB, Indonesia juga terus mempererat kerja sama internasional di sektor transportasi. Kementerian Perhubungan bersama Kementerian Perdagangan Prancis menjajaki kemitraan strategis di berbagai moda transportasi, termasuk darat, laut, udara, dan perkeretaapian.

Pertemuan antara Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi dan Menteri Perdagangan Prancis Laurent Saint-Martin juga menekankan pentingnya peningkatan kualitas sumber daya manusia di sektor transportasi, melalui pendidikan vokasi, pelatihan teknis, hingga pengembangan politeknik dan akademi transportasi.
 
"Diskusi ini bertujuan memastikan bahwa kerja sama yang terjalin bisa memberi dampak nyata dan positif bagi kedua negara," ujar Dudy.

Langkah strategis menuju transportasi berkelanjutan

Langkah-langkah yang dilakukan pemerintah menunjukkan komitmen nyata menuju transportasi masa depan yang lebih hijau dan efisien. Dengan dukungan pendanaan internasional serta penguatan SDM, Indonesia berharap bisa menciptakan sistem transportasi publik yang tidak hanya nyaman, tapi juga ramah lingkungan.
 
Inisiatif ini tak hanya bermanfaat bagi kualitas udara dan kesehatan masyarakat, tapi juga mendukung pertumbuhan ekonomi berkelanjutan di masa mendatang
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News

Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan