Lahan pertanian. Foto: MI/RAMDANI
Lahan pertanian. Foto: MI/RAMDANI

BUMN Petakan Lahan untuk Cetak Sawah

Candra Yuri Nuralam • 29 April 2020 09:28
Jakarta: Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) mulai menjalankan perintah Presiden Joko Widodo membuka lahan baru untuk persawahan. Kementerian BUMN tengah menghitung jumlah lahan yang dimiliki untuk merealisasikan program cetak sawah.
 
"Kami lagi memetakan potensi-potensi lahan yang dimiliki BUMN," kata Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga kepada Medcom.id, Rabu, 29 April 2020.
 
Arya mengatakan program cetak sawah sudah masuk target Kementerian BUMN. Program itu dilakukan untuk menjaga ketahanan pangan di Indonesia agar tetap dalam kondisi baik.

"Ini memang sudah masuk dalam tugas yang diberikan Pak Jokowi kepada Pak Erick Tohir (Menteri BUMN) untuk menjadikan food security di Indonesia," ujar Arya.
 
Namun, Arya belum mengetahui target penyelesaian cetak sawah ini. Karena masih dalam tahap pemetaan lahan.
 
Baca: 60 Ribu Ha Lahan Pertanian Hilang Setiap Tahun
 
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan Presiden meminta BUMN untuk membuka lahan persawahan baru. Salah satu lahan yang perlu dibuka, yakni lahan basah atau lahan gambut.
 
Presiden khawatir terjadi cuaca ekstrem di beberapa wilayah Indonesia. Sehingga, perlu ada langkah antisipasi untuk mencegah kekeringan di tengah pandemi covid-19.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan