Langkah tersebut pun dilakukan oleh PT Bank Sahabat Sampoerna (Bank Sampoerna) dengan mengajak para pelajar untuk lebih mengenal perbankan sebagai institusi keuangan dan beragam profesi yang terlibat di dalamnya.
"Perseroan mengadakan program edukasi literasi yang digelar di SMPN 226, Cinere, Jakarta Selatan, yang merupakan program berkelanjutan dan telah diselenggarakan sejak 2015 kepada para pelajar mulai dari tingkat sekolah dasar, menengah maupun perguruan tinggi," ujar Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko PT Bank Sahabat Sampoerna, Setyo Dwitanto, dalam siaran persnya, di Jakarta, Rabu (26/10/2016).
Baca: Bank Sahabat Sampoerna Permudah Akses Modal UMKM
Menurut dia, kegiatan ini merupakan salah satu usaha yang dilakukan oleh perseroan untuk lebih memperkenalkan bank sebagai institusi serta profesi-profesi yang terlibat di dalamnya kepada generasi muda Indonesia.
"Kegiatan ini diharap tidak hanya dapat menambah ilmu pelajar mengenai fungsi dari bank, terutama akan keuntungan dan pentingnya menabung di bank, tapi juga diharap dapat menginspirasi para pelajar untuk memilih jalur pekerjaannya di masa yang akan datang, terutama di dunia perbankan," lanjut dia.
Mengenal profesi bankir
Melalui kegiatan edukasi ini, para pelajar diberikan kesempatan untuk melakukan wawancara dengan bankir yang hadir. Dari proses ini, diharapkan para pelajar dapat mengenal profesi dari seorang bankir mulai dari back-office hingga frontliner staff. Kemudian, hasil wawancara dituangkan ke dalam sebuah teks eksposisi.
"Sebelum kegiatan wawancara dimulai, pihak Bank Sampoerna juga memberikan materi teknik wawancara yang baik dan benar demi mendapatkan cukup informasi dari narasumber," kata Setyo.
Dia menjelaskan, dipilihnya sekolah tersebut karena merupakan sekolah yang ditunjuk untuk melaksanakan program inklusif atau sekolah yang menerima pelajar berkebutuhan khusus (pelajar tuna netra, tuna rungu, dan tunadaksa) untuk belajar bersama dengan siswa lainnya tanpa adanya perbedaan program pembelajaran.
Baca: Bank Sampoerna Cetak Pertumbuhan Tabungan 61%
"Sehingga tepat apabila kegiatan Edukasi Literasi ini diselenggarakan di SMP 226 Jakarta yang dilakukan pada pelajar yang berbeda di satu acara," tambah Setyo.
Sekadar informasi, acara ini diikuti oleh 75 pelajar terpilih, yang merupakan gabungan dari kelas 7 hingga 9, termasuk di dalamnya tiga orang siswa berkebutuhan khusus, itu dihadiri perwakilan senior manajemen Bank Sampoerna, yaitu Setyo Dwitanto, Direktur Kepatuhan & Manajemen Risiko, Iwan S. Yamin selaku Kepala Divisi Collection dan Special Asset Management dan Indriana Saputra, sebagai Kepala Divisi Operation.
Kegiatan ini merupakan edukasi literasi keuangan ketiga dari Bank Sampoerna pada tahun ini. Para pelajar diberikan edukasi literasi keuangan dalam bentuk Penulisan Kreatif Profil Bankir dan Pengenalan Lembaga Jasa Keuangan di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
