Ilustrasi bawang putih. ANT/Rahmad.
Ilustrasi bawang putih. ANT/Rahmad.

Pemprov DKI Impor Lima Kontainer Bawang Putih

Kautsar Widya Prabowo • 07 Mei 2019 09:36
Jakarta: Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta terus berupaya menekan harga bawang putih dengan melakukan impor. Dirut PT Food Station Tjipinang Jaya Arief Prasetyo Adi mengatakan dua kontainer bawang putih dari Tiongkok telah tiba di Jakarta.
 
Satu kontainer bisa memuat sebanyak 29 ton bawang putih. Arief menyebut dalam empat hari ke depan, DKI Jakarta akan kedatangan lima kontainer bawang putih.
 
"Itu cukup untuk dorong ke Pasar Jaya," kata Arief saat ditemui di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, Selasa, 7 Mei 2019. 

Harga bawang putih di Jakgrosir Pasar Induk Kramat Jati hampir normal. Mengingat harga bawang putih di beberapa pasar sempat menyentuh Rp100 ribu per kilogram.
 
"Sekarang bawang putih di Jakgrosir ada harganya di jual Rp30 ribu," tambahnya.
 
Baca: Impor Bawang Putih DKI Tunggu Rekomendasi Kementan
 
Sebelumnya, Harga bawang putih di sejumlah pasar di DKI Jakarta melonjak karena kekurangan persediaan. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta pun menggelar beberapa kali operasi pasar untuk mengendalikan harga.
 
"Harganya fluktuatif. Tapi, kemarin waktu ada Operasi Pasar agak membaik (harganya). Karena kebutuhan dan stok belum sesuai jadi harga masih tinggi," kata Asisten Bidang Perekonomian DKI Sri Haryati di Balai Kota, Jakarta Pusat, Senin, 6 Mei 2019.
 
Harga bawang putih di beberapa pasar di DKI Jakarta mencapai Rp100 ribu per kilogram. Padahal, harga bawang putih saat persediaan normal hanya Rp20 ribu hingga Rp22 ribu.
 
Sri Haryati mengatakan harga bawang putih di Pasar Induk mencapai Rp48 ribu per kilogram. Harga itu masih berada di level grosir belum pengecer.
 
"Kita segera (memenuhi stok bawang putih). Kita sedang lakukan upaya-upaya lain," kata Sri Haryati.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan