Kepala BKPM Thomas Lembong dalam pemaparan kinerja dua tahun pemerintahan Jokowi-JK menuturkan, sejak dilantiknya Jokowi-JK pada Oktober 2014, tiga periode sejak Januari 2015 hingga Juni 2016, realisasi investasi mengalami kenaikan signifikan.
Dia menjelaskan, realisasi investasi tersebut bersumber pada Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp453,8 triliun atau naik 32,5 persen dibandingkan tiga periode semester sebelumnya pada Juni 2013 sampai Desember 2014 yang hanya berada di level Rp342,4 triliun.
"Pada tiga semester, Januari 2015 sampai Juni 2016 realisasi investasi bersumber PMA sebesar Rp453,8 triliun," kata Thomas Lembong, di Gedung Bina Graha, Kantor Sekretariat Negara, Jakarta, Selasa (25/10/2016).
Menurutnya, pencapaian kenaikan investasi akan terus ditingkatkan dengan melakukan pinjaman-pinjaman dari sisi deregulasi kebijakan pemerintah.
"Pelayanan publik kepada investor menjadi ujung tombak dari upaya pemerintah untuk memperbaiki iklim investasi," ujar Thomas.
Thomas menambahkan, jika dihitung berdasarkan nominal dolar, realisasi investasi mengalami kenaikan sebesar 4,8 persen menjadi USD34,7 miliar dari posisi sebelumnya USD33,1 miliar. Pencapaian kenaikan tersebut menunjukkan ruang perbaikan yang diperlukan masih terbuka lebar.
Baca: Realisasi Investasi Semester I Capai Separuh Target
"Ini menunjukkan bahwa ruang perbaikan yang dilakukan masih terus terbuka lebar," tambah dia.
Berdasarkan data yang dirilis BKPM, pada periode tiga semester tersebut, pelaporan investasi mengalami kenaikan sebesar 145,9 persen dari sebelumnya 10.953 proyek menjadi 26.932 proyek. Sementara penyerapan tenaga kerja naik 4,1 persen dari 1,21 juta menjadi 1,26 juta tenaga kerja.
Adapun daftar negara penyumbang kenaikan investasi signifikan adalah Hong Kong yang mengalami kenaikan dari USD0,8 miliar menjadi USD2 miliar dan Republic Rakyat Tiongkok (RRT) sebesar dari sebelumnya USD0,8 miliar menjadi USD1,6 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id