Presiden Joko Widodo. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden
Presiden Joko Widodo. Foto: Biro Pers Sekretariat Presiden

Jokowi Bidik Inflasi Bisa di Bawah 3%

Annisa ayu artanti • 11 Juli 2023 17:04
Jakarta: Presiden Joko Widodo (Jokowi) menargetkan tingkat inflasi akan terus turun di bawah level tiga persen pada September atau Oktober 2023. 
 
Hal itu disampaikannya usai meninjau langsung harga sejumlah komoditas pangan di Pasar Tanjungsari, Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat. 
 
Adapun nilai inflasi nasional saat ini juga mengalami penurunan dari angka empat persen ke angka 3,5 persen. Salah satu cara menurunkan angka inflasi itu adalah dengan cara menjaga stabilitas harga pangan. 
 
"Kita harapkan nanti September, Oktober sudah di bawah tiga (persen), kita harapkan," ungkap Jokowi dikutip dari keterangan resmi, Selasa, 11 Juli 2023.
 
Ia mengungkapkan, hasil pemantauan sembako di Pasar Tanjung Sari. Dia bilang sejumlah komoditas bahan pokok menunjukkan harga yang stabil, terutama harga daging ayam, bawang merah, dan cabai. 
 
"Semua kita cek, yang saya senang utamanya daging sudah di angka Rp38 ribu untuk daging ayam, bawang merah, cabai, semuanya dalam posisi stabil lah," ucapnya.
 
Baca juga: Demi Kestabilan Stok, Pemerintah Siapkan Pendanaan Cadangan Pangan
 
Tingkat inflasi nasional secara tahunan diprediksi akan terus mengalami penurunan dan berada pada kisaran target pemerintah maupun Bank Indonesia hingga akhir 2023. Tingkat inflasi nasional diproyeksikan berada di angka 3,60 persen tahun ini.
 
"Kami berpandangan inflasi akan terus menurun dan tetap berada dalam kisaran target dua persen hingga empat persen hingga sisa 2023," ujar ekonom Bank Mandiri Faisal Rachman. 
 
Dia menambahkan, inflasi berpotensi besar mencapai tiga persen atau bahkan lebih rendah hingga akhir 2023. Itu dapat terjadi bila pemerintah mampu mengelola harga dan pasokan pangan secara efektif. Sebab, inflasi pangan berpotensi naik lantaran adanya tantangan El Nino dan cuaca ekstrem yang perlu menjadi perhatian.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ANN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan