"Pertumbuhan ekonomi pada kuartal II 2025 tercatat 5,12 persen secara tahunan dibanding kuartal II 2024. Angka pertumbuhan secara kuartalan 4,04 persen dibanding kuartal sebelumnya," ujar Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik BPS, Moh. Edy Mahmud, dilansir Antara, Selasa, 5 Agustus 2025.
Angka ini bukan hanya berhasil melampaui ekspektasi pasar, tapi juga menjadi capaian tertinggi dalam dua tahun terakhir.
Ungguli Malaysia, Singapura, dan Thailand
Dibanding negara tetangga, performa Indonesia cukup menonjol. Malaysia mencatat pertumbuhan ekonomi sebesar 4,5 persen yoy di kuartal II-2025, berdasarkan pembacaan awal.Singapura tumbuh 4,3 persen yoy, sedikit meningkat dari kuartal sebelumnya yang tumbuh 4,1 persen. Sementara Thailand tertinggal jauh dengan proyeksi pertumbuhan hanya 2,3 persen.
Singapura sendiri mengakui adanya tantangan global ke depan. Kementerian Perdagangan dan Perindustrian Singapura mengingatkan bahwa ketidakpastian dan risiko penurunan yang signifikan masih membayangi paruh kedua tahun ini, utamanya karena ketidakjelasan arah kebijakan tarif Amerika Serikat.
Baca juga: Kejar Target Ekonomi 5,8 Persen, Ini Jurus Jitu Sri Mulyani Dorong Pertumbuhan 2026 |
Tertinggal dari Vietnam dan Filipina?
Meski unggul dari beberapa negara ASEAN, Indonesia masih tertinggal dari Vietnam dan kemungkinan juga dari Filipina.Vietnam mencatat pertumbuhan ekonomi impresif sebesar 7,96 persen yoy di kuartal II-2025. Ini jadi yang tertinggi sejak kuartal III-2023.
Sementara Filipina belum merilis datanya, namun proyeksi pasar memperkirakan pertumbuhan 5,5 persen.
Industri, pertanian, dan perdagangan dorong PDB
Dari sisi lapangan usaha, semua sektor menunjukkan pertumbuhan positif. Empat sektor terbesar penyumbang PDB nasional adalah industri pengolahan, pertanian, perdagangan, dan pertambangan. Keempatnya berkontribusi sebesar 63,59 persen terhadap total PDB nasional di kuartal II-2025.Dari sisi pengeluaran, mayoritas komponen tumbuh positif, kecuali belanja pemerintah. Konsumsi rumah tangga tumbuh 4,97 persen, Pembentukan Modal Tetap Bruto (PMTB) atau investasi naik 6,99 persen, ekspor melonjak 10,67 persen, kontribusi konsumsi rumah tangga masih mendominasi dengan menyumbang 2,64 persen dari total pertumbuhan ekonomi 5,12 persen di kuartal II.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id