"Pada April ini, kan bulan terakhir mereka (Google) menyampaikan (pajak)," ungkap Sri Mulyani, ditemui dalam acara 'GE Women's Network' di Hotel Fairmont, Jakarta, Kamis 13 April 2017.
Untuk menyelesaikan permasalahan pajak tersebut, menurut dia, Google telah berdiskusi dengan kantor pajak dalam mengenai target penghitungan besaran pajaknya.
baca : Kesepakatan Sengketa Pajak Google Bakal Mandek Tahun Ini
Diskusi yang dilakukan antara Google dan Direktorat Jendral (Ditjen) Pajak sudah berjalan beberapa kali. Dengan adanya keadaan itu, Sri Mulyani optimistis pembayaran pajak Google akan berjalan dengan baik.
"Beberapa kali mereka dengan kantor pajak sudah mendiskusikan, jadi saya yakin akan cukup baik," jelas Sri Mulyani yang pernah menjabat Managing Director and COO di World Bank.
Kepala Kantor Wilayah Direktorat Jenderal Pajak Jakarta Khusus, Muhammad Haniv menyebutkan, Google akan menyelesaikan kewajiban pajak pada tahun 2015 dalam waktu dekat. Kemungkinan terjadi pada Maret atau April.
"Khusus Google Maret selesai, langsung pembayaran. Kalau tidak ya April lah," ucap Haniv.
Haniv menjelaskan, pihak Google sudah menyepakati kepastian pembayaran pajak, dan DJP juga akan meminta untuk penyelesaian kewajiban pajak Google untuk 2016.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id