Kepala BPS Margo Yuwono mengatakan, kelompok makanan, minuman, dan tembakau mengalami inflasi sebesar 1,77 persen pada Juni 2022. Kelompok ini memberikan andil terhadap inflasi mencapai 0,47 persen atau yang tertinggi.
"Komoditas yang menyebabkan andil inflasi 0,47 persen yaitu cabai merah andilnya 0,24 persen, kemudian diikuti cabai rawit 0,10 persen, bawang merah andilnya 0,08 persen," kata dia dalam video conference, Jumat, 1 Juli 2022.
Ia menjelaskan, kenaikan harga cabai merah, cabai rawit, dan bawang merah ini utamanya disebabkan oleh faktor cuaca. Menurutnya, hujan di beberapa sentra produksi menyebabkan gagal panen sehingga suplainya terganggu.
Baca juga: Dipimpin Cabai Merah, Inflasi Juni Capai 0,61% |
Selanjutnya, kelompok transportasi memberikan andil terhadap inflasi Juni sebesar 0,04 persen karena mengalami inflasi 0,30 persen. Pada kelompok ini, inflasi berasal dari tarif angkutan udara dengan memberikan andil sebesar 0,03 persen.
"Kenaikan tarif angkutan udara dikarenakan kenaikan harga avtur dan pemerintah juga mengizinkan untuk memberlakukan penyesuaian biaya (fuel surcharge), serta adanya peningkatan permintaan akibat dilonggarkannya syarat perjalanan," pungkas dia.
Inflasi pada Juni 2022 sebelumnya tercatat sebesar 0,61 persen. Perkembangan ini membuat inflasi secara tahun kalender (ytd) sebesar 3,19 persen, sedangkan inflasi dari tahun ke tahun yoy mencapai 4,35 persen.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News