Saham-saham bank belakangan ini jadi magnet baru bagi investor, baik pemain lama maupun pemula yang baru belajar investasi.
Kenaikan harga saham bank bukan tanpa alasan. Fundamental keuangan yang solid, sentimen positif terhadap prospek ekonomi, hingga derasnya arus dana asing menjadi pendorong utama tren ini.
Dana asing jadi pendorong utama
Belakangan, inflows dana asing ke saham-saham perbankan semakin deras. Kondisi ini menunjukkan kepercayaan investor global terhadap stabilitas ekonomi Indonesia semakin meningkat.Masuknya modal asing ke sektor perbankan bukan hanya memperkuat permodalan bank, tetapi juga mengerek likuiditas pasar modal secara keseluruhan.
Dampaknya, aktivitas perdagangan lebih dinamis, harga saham ikut terdongkrak, dan peluang investasi semakin terbuka.
| Baca juga: Investor Saham Wajib Tahu! Ini Cara Mudah Membaca Laporan Keuangan Perusahaan |
Tantangan investor pemula
Meski peluang besar terbuka, investor pemula sering kali kebingungan menentukan saham bank mana yang paling prospektif.Wajar saja, memilih saham tidak cukup hanya melihat harga yang naik. Ada analisis mendalam yang harus dilakukan, mulai dari laporan keuangan, prospek bisnis, hingga manajemen risiko. Tanpa bekal pengetahuan memadai, risiko salah pilih saham bisa berujung kerugian.
Alternatif aman: reksa dana saham
Daripada bingung menentukan saham bank secara individu, investor pemula bisa mempertimbangkan opsi investasi terstruktur yang dikelola profesional. Salah satunya melalui produk reksa dana saham yang fokus pada sektor perbankan.Head of IPOT Fund & Bond PT Indo Premier Sekuritas, Dody Mardiansyah, menyarankan agar pemula mempertimbangkan Power Fund Series (PFS) di IPOT Fund.
“Kami memahami bahwa momentum kenaikan saham bank sangat menarik, namun juga bisa membingungkan bagi yang baru memulai. Oleh karena itu, Power Fund Series (PFS) dengan kode XIPB menjadi pilihan cerdas,” ujar Dody.
Apa itu Power Fund Series (PFS)?
Power Fund Series (PFS) merupakan rangkaian reksa dana saham dengan strategi investasi terukur dan terdiversifikasi.Salah satunya adalah PFS Reksa Dana Saham Premier ETF IDX-Pefindo Prime Bank (XIPB) yang fokus pada saham-saham bank berperingkat investment grade, likuid, dan berkinerja solid.
“Melalui XIPB, pemula bisa ikut menikmati potensi pertumbuhan dari sektor perbankan tanpa harus melakukan analisis mendalam secara mandiri. Diversifikasi yang ada di dalam produk PFS juga membantu meminimalkan risiko,” tambah Dody.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id
