Mengacu data Bloomberg, Senin, 28 Agustus 2023, rupiah menguat 0,02 persen atau tiga poin dari perdagangan sebelumnya rupiah berada di posisi Rp15.295 per USD.
Sementara itu, jika mengacu data Yahoo Finance posisi rupiah lebih perkasa yaitu di level Rp15.289 per USD. Adapun pada hari ini diperkirakan rupiah akan bergerak di level Rp15.284 hingga Rp15.295 per USD.
Pada awal perdagangan hari ini, mata uang Garuda terpantau dapat membalikan arah menuju penguatan. Sebelumnya pada akhir perdagangan Jumat lalu dolar AS menguat terhadap sebagian besar mata uang global setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell memberi isyarat bahwa bank sentral mungkin perlu menaikkan suku bunga lebih lanjut untuk memastikan inflasi terkendali.
Baca juga: Rupiah Bakal Tertekan Jelang Simposium Jackson Hole |
Dolar AS menguat
Dolar AS menguat pada akhir perdagangan hari Jumat, setelah Ketua Federal Reserve Jerome Powell memberi isyarat bank sentral mungkin perlu menaikkan suku bunga lebih lanjut untuk memastikan inflasi terkendali.Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, naik 0,09 persen menjadi 104,0776 setelah pernyataan Powell.
“Meskipun inflasi telah turun dari puncaknya… inflasi masih terlalu tinggi,” kata Powell pada hari Jumat pada simposium ekonomi tahunan di Jackson Hole, Wyoming dilansir dari Xinhua.
“Kami siap untuk menaikkan suku bunga lebih lanjut jika diperlukan, dan bermaksud untuk mempertahankan kebijakan pada tingkat yang ketat sampai kami yakin bahwa inflasi bergerak turun secara berkelanjutan menuju tujuan kami,” ucap Powell.
Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi pun memprediksi gerak rupiah akan cenderung berfluktuatif pada hari ini, namun ditutup melemah direntang Rp15.280 hingga Rp15.350 per USD.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News