Angka ini di atas kinerja rata-rata reksa dana saham di industri dan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG), yang masing-masing memiliki nilai imbal hasil sebesar -4,60 persen dan -3,77 persen. Reksa dana indeks Danareksa MSCI Indonesia ESG screened kelas A merupakan reksa dana yang berbasis Environmental, Social and Governance (ESG).
"Seperti yang kita ketahui, dalam beberapa tahun terakhir, isu lingkungan, sosial, dan tata kelola perusahaan (ESG) telah menjadi sorotan utama di Indonesia. Dukungan terhadap praktik bisnis yang bertanggung jawab secara sosial dan lingkungan semakin meningkat, baik dari pemerintah, perusahaan, maupun masyarakat umum," jelas Direktur Sales & Marketing PT Danareksa Investment Management (DIM) Upik Susiyawati, dalam keterangan resminya, Senin, 22 Mei 2023.
Menurut dia, reksa dana indeks Danareksa MSCI Indonesia ESG screened kelas A merupakan inovasi DIM dalam rangka menciptakan produk berbasis ESG. Hal ini merespons tumbuhnya investor yang mengedepankan prinsip-prinsip ESG yang ingin menggabungkan pertumbuhan keuangan dengan kepedulian terhadap dampak sosial dan lingkungan.
Baca juga: Perubahan Iklim Memburuk! Investasi ESG Harus Jadi Garda Depan |
Investasi terhadap keberlanjutan lingkungan
Upik menambahkan, DIM terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang ingin berinvestasi sekaligus berkontribusi terhadap keberlanjutan lingkungan. Dengan demikian DIM akan terus berinovasi mengembangkan industri pengelolaan reksa dana melalui produk-produk berbasis ESG.
"Hal ini sebagai bentuk nyata untuk mendukung bumi yang lebih sehat. Dan untuk itu, investasi di produk ESG DIM bisa menjadi pilihan masyarakat investor," kata dia.
Adapun dipilihnya MSCI Indonesia ESG screened sebagai indeks acuan reksa dana ini karena indeks tersebut sudah dikenal dan diterima oleh investor global, khususnya mereka yang melakukan pendekatan ESG. Selain itu, pemahaman mengenai potensi keuntungan dari strategi ESG dan semakin tingginya pemeringkatan ESG membuat investasi ESG diminati investor. Adapun indeks MSCI Indonesia ESG Screened terdiversifikasi dengan cakupan 17 saham dari lima sektor.
Tingginya tingkat transparansi dan pelaporan juga menjadi keunggulan utama reksa dana ESG. Manajer investasi reksa dana ESG akan secara rutin melaporkan portofolio investasi mereka, sehingga investor dapat memantau secara jelas dan uang mereka diinvestasikan dan sejauh mana perusahaan-portofolio memenuhi kriteria ESG.
"Salah satu alasan utama mengapa reksa dana ESG menjadi pilihan populer bagi investor adalah pertumbuhan dan potensi keuntungan yang dihasilkan. Investasi di reksa dana ESG juga memberikan manfaat diversifikasi portofolio bagi nasabah yang ingin memulai untuk berinvestasi sekaligus berkontribusi terhadap lingkungan," ungkap Upik.
"Kami optimistis Danareksa MSCI Indonesia ESG screened kelas A dapat menjadi salah satu pilihan untuk diversifikasi bagi para investor, khususnya dengan tingkat kesadaran dan kepedulian investor akan ESG yang terus meningkat. Hal ini menunjukkan semakin tingginya perhatian investor terhadap dampak lingkungan dan sosial yang ditimbulkan serta meningkatnya kesadaran akan pentingnya tata kelola perusahaan yang baik untuk berbisnis secara keberlanjutan," ujar Upik.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News