Mengutip data Bloomberg, Senin, 24 Juli 2023, nilai tukar rupiah terhadap USD ditutup di level Rp15.026 per USD. Mata uang Garuda tersebut naik tipis satu poin atau setara 0,00 persen dari posisi Rp15.027 per USD pada penutupan perdagangan hari sebelumnya.
Adapun, mata uang Garuda tersebut hari ini bergerak pada rentang Rp15.018 per USD sampai Rp15.035 per USD dengan year to date (ytd) return minus 3,51 persen.
"Pada penutupan pasar sore ini, mata uang rupiah ditutup stagnan point, walaupun sebelumnya sempat melemah lima poin di level Rp15.027 per USD dari penutupan sebelumnya di level Rp15.027 per USD," ungkap analis pasar uang Ibrahim Assuaibi dalam analisis hariannya.
Sementara itu, data Yahoo Finance juga menunjukkan rupiah berada tidak mengalami perubahan, alias stagnan. Rupiah pada Selasa sore ini masih berada di level Rp15.019 per USD.
Baca juga: Rupiah Pagi Melempem di Rp15.034/USD |
Sedangkan berdasar pada data kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor), rupiah berada di level Rp15.028 per USD. Mata uang Garuda tersebut malah turun dua poin dari Rp15.026 per USD di perdagangan sebelumnya.
Ibrahim memprediksi, rupiah pada perdagangan besok akan bergerak secara fluktuatif. Meskipun demikian, mata uang Garuda tersebut diprediksi akan kembali melemah.
"Untuk perdagangan besok, mata uang rupiah kemungkinan dibuka berfluktuatif namun ditutup melemah di rentang Rp15.010 per USD hingga Rp15.080 per USD," jelasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News