Jumlah penjualan itu meningkat 122 persen dibanding tahun sebelumnya yang sebesar Rp66 miliar. Capaian tersebut pun melampaui target penjualan perseroan sepanjang 2022 yang sebesar Rp90 miliar.
Kinerja penjualan perseroan terbilang impresif karena usia CHIP masih terbilang muda, sebagai produsen OS & Sim-card yang baru berjalan sekitar tiga sampai empat tahun beroperasi. Dengan realisasi penjualan yang mencapai Rp147 miliar, perseroan mematok target penjualan mencapai Rp154 miliar pada tahun ini.
CHIP optimistis dengan adanya tambahan dana IPO yang akan meningkatkan penjualan dan memenuhi target tersebut. Menurut Direktur Utama CHIP Ardarini, target 2023 ini telah mempertimbangkan sejumlah aspek. Salah satunya tanggapan konsumen positif terhadap product CHIP.
"Iya jadi semua sudah menjadi pertimbangan dari kami sebagai produsen OS & SIM-Card," ucap Ardarini dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin, 17 April 2023.
Lebih lanjut, peningkatan penjualan CHIP pada 2022 juga mendongkrak laba perseroan. Tercatat, laba CHIP sepanjang 2022 mencapai Rp9,31 miliar atau tumbuh 85 persen dibanding 2021 yang sebesar Rp5 miliar.
Selain itu, total aset CHIP tercatat mengalami pertumbuhan sebesar 91 persen dari Rp35 miliar menjadi Rp66 miliar pada 2022. Pertumbuhan tersebut ditopang oleh peningkatan ekuitas sebesar 205 persen dari Rp6,4 miliar menjadi Rp19,8 miliar.
"Dengan modal kerja tersebut, perseroan dapat memastikan atau menjaga jumlah pasokan serta ketersediaan bahan baku secara tepat waktu untuk kelangsungan produksi dan pemenuhan permintaan pelanggan dapat terpenuhi," tegasnya.
Baca juga: Hore, IHSG Langsung Naik saat Pembukaan |
Perluas kerja sama
Sementara itu, Direktur Keuangan Pelita Teknologi Global Hasri Zulkarnain mengaku juga telah mengantongi PO pada 2023. Dengan demikian, hal ini akan meningkatkan kembali Penjualan di 2023.
"Tahun ini, CHIP akan terus mencoba advance market yang ada di dalam negeri dan overseas. Hal ini mencerminkan kemampuan dan komitmen perseroan dalam memperkuat dan memperluas kerja sama," katanya.
Adapun, CHIP yang didirikan pada 24 Februari 2017 merupakan perusahaan yang bergerak dalam bidang aktivitas connectivity dan solusi serta konsultasi perancangan IoT.
Pada 8 Februari 2023, perusahaan telah menggelar Penawaran Umum Perdana Saham atau Initial Public Offering (IPO) dengan melepas sejumlah 200 juta lembar saham yang setara dengan 24,81 persen dengan harga awal Rp160 per saham.
*Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id*
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News